Do you want to share?
Do you like this story?
-== Episode 8 ==-
"Menangislah sayang, Cintaku"
Pengumuman audisi pun dibacakan yang dimenangkan oleh Hee Joo dengan hasil suara 6 : 2. Lee Shin kaget tidak percaya sedangkan dosen Im sangat senang Hee Joo dapat memenangkan audisi untuk pemeran utama.
Kyu Won yang awalnya agak bersedih jadi ceria karena teman temannya mendatanginya dengan berteriak teriak bahwa mereka terharu mendengar Kyu Won bernyanyi malah ada yang sampai meneteskan air mata. Hee Joo yang berdiri disamping Kyu Won sampai tersingkir oleh teman teman Kyu Won yang menghampiri Kyu Won ke panggung.
Sebelum Lee Shin meninggalkan ruangan dia menatap Kyu Won yang ternyata juga sedang menatap Lee Shin (huhuhuhu saling pandang pandangan nih yee^).
Audisi pun selesai, Suk Hyun kecewa dengan hasil audisi. Dia masih tetap berada diruang audisi bersama Yoon Soo yang mengingatkan bahwa mereka ada kencan, tapi Yoon Soo mengerti keadaan Suk Hyun saat itu yang sedang kecewa maka Yoon Soo berkata kalau memang Suk Hyun tidak bisa, kencan mereka bisa diundur. Tapi Suk Hyun menolak diundur, dia pun sepakat untuk tetap kencan malam itu dan meminta Yoon Soo untuk menunggunya di aula. Yoon Soo pun pergi duluan meninggalkan Suk Hyun diruang audisi.
Saat Kyu Won sedang berbincang dengan Suk Hyun diluar ruang audisi Lee Shin menghampiri Kyu Won dan mengingatkan Kyu Won untuk segera pulang karena kakeknya menunggu dirumah. Kyu Won pun teringat bahwa tadi dia kabur dari rumah dan berpamitan pada Suk Hyun hendak pulang duluan. Lee Shin berkata dia akan mengantar Kyu Won pulang. Kyu Won kaget dan dengan gugup berkata bahwa Lee Shin tidak perlu mengantarnya. Lee Shin tetap berusaha untuk bisa mengantar Kyu Won pulang.
Suk Hyun hanya tersenyum melihat tingkah Lee Shin. Akhirnya Suk Hyun yang berinisiatif untuk mengantar Kyu Won pulang agar dia bisa menjelaskan pada kakek Kyu Won. Kyu Won setuju dan mereka berdua meninggalkan Lee Shin sendirian. Lee Shin melihat kepergian mereka dengan tatapan cemburu lalu menghela nafas, dan akhirnya diapun pergi.
Ternyata eh ternyata Lee Shin ikut pulang bersama Kyu Won dan Suk Hyun, yang kasian lagi Suk Hyun jadi seperti supir (kwwkwkwkw soalnya Kyu Won sama Lee Shin duduk dibelakang berdua^^). Kyu Won dan Lee Shin saling diam dan memalingkan wajahnya masing masing. Suk Hyun memecah keheningan diantara mereka dan bertanya apakah mereka sedang bertengkar, "Biar bagaimanapun kalian adalah tetangga, itu sudah nasib kalian. Ngomong ngomong terimakasih padamu Lee Shin, karena kau audisi ini bisa sukses" ujar Suk Hyun sambil melihat kearah mereka berdua melalui kaca spion. Keduanya masih bungkam tak ada yang bicara. Suk Hyun menggerutu kenapa atmosfirnya jadi seperti ini.
Handphone Suk Hyun berdering, ternyata telepon dari Yoon Soo yang mengingatkan bahwa pertunjukkan yang akan mereka tonton akan segera mulai. Suk Hyun minta maaf pada Yoon Soo karena harusnya mereka bertemu di aula tapi ternyata ada keperluan mendadak sebentar dan Suk Hyun berjanji kalau dia tidak akan terlambat.
Di depan rumah Kyu Won, Suk Hyun mengucapkan terimakasih pada Lee Shin karena telah banyak membantu hari ini lalu menyuruh Lee Shin untuk masuk ke rumahnya. Lee Shin tidak beranjak dari depan kediaman Kyu Won, dia berkata, "Jika aku mendengar Kyu Won berteriak, aku harus segera masuk" ujar Lee Shin sambil terus memandang kearah rumah Kyu Won. Terserah kau ujar Suk Hyun, "Apakah ini bentuk perlakuan seorang fans?" tanya Suk Hyun pada Lee Shin. "Sutradara, kau seharusnya juga melakukan apa yang aku lakukan" ujar Lee Shin. Suk Hyun tersenyum simpul, lalu dia teringat janjinya pada Yoon Soo.
Sebelum pergi Suk Hyun mengingatkan Lee Shin bahwa mulai sekarang mereka berdua (Lee Shin & Kyu Won) tidak boleh bolos latihan, dan mereka juga harus latihan dengan keras. Suk Hyun pun pergi meninggalkan Lee Shin yang masih berdiri didepan rumah Kyu Won.
Kyu Won masuk ke dalam rumahnya dan menghampiri kamar kakek, tapi Kyu Won enggan untuk masuk ke dalam (takut mungkin^^). Kyu Won berkata pada kakeknya dari luar kamar bahwa dia gagal di audisi karena seseorang bernyanyi lebih baik, tapi Kyu Won berkata dia tidak akan menyerah. "Aku benar benar ingin berpartisipasi dalam pertunjukkan, dapatkah kau mengijinkanku sekali ini saja? Walaupun aku berpartisipasi dalam pertunjukkan aku janji aku tidak akan mengabaikan gayageumku. Aku janji!" ujar Kyu Won yakin. Didalam kamar kakek termenung mendengarkan perkataan Kyu Won. Kyu Won menghela nafas lalu meminta maaf pada kakeknya.
Saat Kyu Won beranjak pergi, kakek membuka pintu kamarnya dan meminta nomer telepon sutradaranya (Suk Hyun). Kyu Won bertanya dengan takut takut untuk apa tapi kakek berkata kalau Kyu Won tidak perlu tahu dan cukup menulisnya saja lalu kembali menutup pintu kamarnya dengan kencang.
Yoon Soo masih menunggu Suk Hyun di depan aula sendirian. Suk Hyun datang dengan berlari lari. Suk Hyun bertanya kenapa Yoon Soo belum masuk kedalam. Yoon Soo berkata bahwa dia berniat untuk nonton sendirian sambil menunjukkan amplop (mungkin isinya tiket pertunjukkan), "Tapi untuk membuatmu merasa bersalah maka aku memutuskan untuk tidak menontonnya" ujar Yoon Soo. Suk Hyun tersenyum dan meminta maaf pada Yoon Soo, "Lain waktu aku pastikan kita akan menontonnya" ucap Suk Hyun menghibur Yoon Soo. Suk Hyun bertanya apakah Yoon Soo ingin pergi makan. "Tidak, aku agak lelah. Aku ingin segera pulang" jawab Yoon Soo (kayanya agak kesel sama Suk Hyun nih^^) Yoon Soo pun bangkit dari duduknya. "Aku akan mengantarmu, kau tidak membawa mobilmu kan?" ucap Suk Hyun.
Di dalam mobil Yoon Soo bertanya kemana Suk Hyun pergi sebenarnya sampai sampai melewatkan pertunjukkan yang harusnya mereka tonton. Suk Hyun menjawab bahwa dia mengantar Kyu Won pulang kerumah karena kakeknya menentang Kyu Won ikut pertunjukkan, "Aku dengar dia menyelinap keluar jadi aku mencoba untuk menasehatinya" ujar Kyu Won. Yoon Soo sepertinya agak cemburu akan sikap Suk Hyun ke Kyu Won (raut mukanya langsung berubah kwkwkwkwk^^). Suk Hyun berkata kalau Hee Joo tampil cukup baik hari ini daripada saat dia latihan. Suk Hyun bertanya pada Yoon Soo apakah Hee Joo yang dia pilih untuk peran utama. "Dia sudah bekerja keras, tidakkah itu cukup bagimu?" ujar Yoon Soo. Suk Hyun berkomentar kalau Hee Joo memiliki tehnik yang hebat tapi dia kurang menghayati sehingga tidak bisa menggerakkan emosi orang lain, "Dia seperti boneka yang dilatih, tapi dia tidak memiliki bakat" ujar Suk Hyun. Yoon Soo kembali bertanya bakat seperti apa yang dimaksud Suk Hyun, "Tidak peduli apakah kakinya terluka atau tidak. Berjuang antara ingin makan dan diet ketat untuk mengendalikan berat badannya. Walaupun dia seperti itu, dia masih takut dikalahkan oleh orang lain. Menghibur dirinya sendiri.... dan juga menyiksa dirinya sendiri. Sampai saat ini, dia tidak pernah menyerah untuk mewujudkan impiannya. Seperti itulah dia tumbuh. Lalu bagaimana bisa kau bisa berkata dia tidak memiliki bakat apapun" ujar Yoon Soo agak kesal. Suk Hyun hanya terdiam.
Dikamarnya Hee Joo mengingat kembali peristiwa saat mereka audisi. Dia teringat omongan salah satu dosen wanitanya, "Untungnya kami telah membuat beberapa peraturan sebelumnya, jika tidak kau bisa saja kalah dari Lee Kyu Won". Hee Joo juga mengingat saat Kyu Won tampil bernyanyi. Riuh tepuk tangan penonton, kehebohan teman teman Kyu Won, juga para wartawan yang langsung mengambil foto Kyu Won. "Menjengkelkan" ujar Hee Joo sedih.
Hee Joo pun bangkit dan mengambil sebuah coklat dari lacinya tapi urung untuk memakannya dan mengembalikannya ke lacinya lagi lalu menimbang berat badannya.
Kyu Won bercerita di telepon dengan ayahnya kalau dia kalah dalam audisi. Ayahnya menghiburnya dan bilang bahwa apa yang Kyu Won lakukan sudah baik selama Kyu Won tidak menyesalinya. Kyu Won kembali bercerita bahwa para wartawan datang dan banyak mengambil fotonya. Ayahnya yang ternyata sedang berbelanja di supermarket berkata bahwa saat ini Kyu Won memiliki kenangan yang indah yang bisa dikenang dimasa yang akan datang. Kyu Won pun berkata dia memikirkan hal yang sama dengan apa yang dikatakan ayahnya. Ayahnya menanyakan keadaan kakek dan pangeran narsisnya (hahahahaha^^), "Bukankah pangeran narsismu membantumu? Tidakkah kita seharusnya mengundang dia untuk makan bersama lain waktu?" goda ayahnya. Kyu Won mengatakan agar ayahnya tidak membesar besarkan hal itu. "Tapi ayah, cinta pertama...kenapa harus ada sakit hati?" tanya Kyu Won sedih tapi dia langsung berkata bahwa itu bukan tentang dia dan hanya mendengar orang orang berkata seperti itu (ngeles kwkwkwk^). "Mungkin karena kau membiarkan orang itu singgah terlalu lama di hatimu. Itulah kenapa kau merasa terluka" jawab ayahnya.
Di kamarnya Lee Shin sedang mempelajari buku buku yang dia pinjam dari perpustakaan. Jung Hyun masuk ke kamarnya dan bertanya bagaimana audisinya Kyu Won, Lee Shin menjawab bahwa semua berjalan lancar sambil tersenyum.
Dia juga mengingatkan adiknya untuk tidak memanggil Kyu Won dengan sebutan Labu lagi, "Jika orang lain memanggilmu seperti itu apakah kau senang?" ujar Lee Shin. Jung Hyun menjawab dia hanya bercanda, tapi Lee Shin menegaskan agar Jung Hyun tidak bercanda dengan hal seperti itu (ciee cieee belain Kyu Won nih sekarang uhuyy^^). Jung Hyun ngambek dan langsung keluar dari kamar Lee Shin sambil manyun.
Lee Shin hanya tersenyum simpul.
Esok paginya Lee Shin menunggu Kyu Won didepan rumahnya. Kyu Won keluar dengan menenteng gayageumnya dan tidak melihat ada Lee Shin disana.
Lee Shin langsung menghampiri Kyu Won dan bertanya apakah Kyu Won dihukum oleh kakeknya kemarin. Kyu Won menjawab walaupun kakek marah tapi dia tidak menghukum Kyu Won. Kyu Won juga mengucapkan terimakasih pada Lee Shin tentang kemarin, karena dia audisinya dapat berjalan dengan baik, dan juga Kyu Won berpesan agar menyampaikan rasa terimakasihnya pada Jung Hyun yang sudah membantunya keluar dari rumah, Lee Shin mengangguk.
Kyu Won pun pamit untuk berangkat terlebih dahulu, tapi Lee Shin mengikutinya. Kyu Won bertanya mengapa Lee Shin megikutinya. "Bukankah aku meninggalkan sepedaku kemarin di kampus? Untuk siapa aku melakukannya?" ujar Lee Shin sambil memonyongkan bibirnya (hahahahah lucuuuu^^) Lee Shin pun langsung beranjak meninggalkan Kyu Won.
Mereka sampai di halte bis, mereka berdiri agak jauh dan saling curi curi pandang satu sama lain. Akhirnya bis yang ditunggu datang.
Lee Shin yang tadinya ingin naik duluan mengurungkan niatnya dan memberi jalan untuk Kyu Won agar dia naik duluan (ddeeeuhhhhh^^), Kyu Won naik duluan disusul Lee Shin.
Di kampus Kyu Won berjalan dengan tidak tenang karena Lee Shin terus mengikutinya (hahahahha grogiii buu^) Kyu Won terus melirik lirik kebelakang.
Sampai di persimpangan Lee Shin berhenti, dia melihat ke arah Kyu Won sejenak lalu berbelok. Kyu Won langsung legaaaaaa, dia menghela nafas. Tiba tiba datang Hee Joo yang bilang ingin berbicara dengan Kyu Won berdua.
Mereka berdua berbicara di luar gedung. Kyu Won membuka pembicaraan dengan berkata selamat kepada Hee Joo karena dia menjadi peran utama wanita untuk pertunjukkan. "Apakah kata katamu tulus?" ujar Hee Joo sinis. Kyu Won mengangguk. "Lalu kenapa kau tidak keluar saja dari pertunjukkan?" ujar Hee Joo. Kyu Won bertanya kenapa dia harus keluar dari pertunjukkan. "Sejak aku mendaftar kesekolah ini, aku telah mempersiapkan diriku untuk pertunjukkan ini. Tapi kau? Kau hanya beruntung karena dipilih oleh sutradara" ucap Hee Joo. "Aku telah merenungkan apakah aku harus ikut audisi atau tidak, dan aku juga telah memberikan yang terbaik. Kau bukan satu satunya yang seperti itu" jawab Kyu Won. Hee Joo kembali berkata karena skarang Kyu Won tidak bisa menjadi pemeran utama wanita, jadi Kyu Won tidak perlu meneruskan mimpinya disini, "Kau hanya merusak pemandangan disini, dan agar aku bisa berlatih dengan tenang lebih baik kau keluar " lanjut Hee Joo yang langsung pergi. Kyu Won kesal, "Dia pikir siapa dia itu?".
Lee Shin masuk ke kelas sambil bersiul siul dan wajah sumringah. Teman temannya heran ada apa dengan Lee Shin karena sepertinya dia bersemangat sekali hari ini (ya iya lah orang berangkat bareng Kyu Won gitu lohh^^). Lee Shin duduk di sebelah sang gitaris yang melongo melihat kedatangan Lee Shin. "Ada apa? Bukahkah kau tidak ada kelas pagi ini?" ujar sang gitaris (hahahahahah ternyata cuma mo berangkat bareng Kyu Won doangg^^). Lee Shin beralasan dia hanya ingin mendengarkan pelajaran saja. Sang Gitaris memberitahu Lee Shin bahwa Kyu Won masuk surat kabar.
Dosen Im membaca beberapa koran yang isinya adalah berita tentang audisi. "Walaupun pemeran utamanya adalah Han Hee Joo, tapi kandidat pilihan sutradara mencuri banyak perhatian. Dia adalah Lee Kyu Won" ujar dosen Kim yang juga membaca sebuah koran di ruangan dosen Im. Dosen Kim kelepasan bicara, dia memuji muji Kyu Won. Dosen Im yang mendengarnya berkata bahwa semua orang akan melupakan hal ini segera jadi jangan terlalu dibesar besarkan, "Bagaimanapun setelah pertunjukkan selesai, semua berita akan tertuju pada pemeran utama wanita yaitu Han Hee Joo". Salah satu dosen lain bertanya pada dosen Im apakah pembentukan grup lain untuk bersaing masih perlu dilakukan. Dosen Im mengiyakan. Dosen Kim bertanya, "Lalu bagaimana dengan grup sutradara Kim Suk Hyun?". Dosen Im menjawab jika Han Hee Joo tidak ada lagi dia (Suk Hyun) tidak akan mendapatkan cukup dana untuk melanjutkan pertunjukkan dan harus buru buru membatalkannya.
Dosen Im mengunjungi Yoon Soo di ruangannya dan mengajak Yoon Soo untuk bergabung dalam grupnya yang berbeda dengan grup Suk Hyun. Yoon Soo tidak mengerti apa maksudnya. "Aku hanya ingin Han Hee Joo yang tampil, aku tidak tertarik pada orang lain. Jika kau setuju ayo kita lakukan bersama" ujar dosen Im. Yoon Soo bertanya kenapa dia harus melakukan itu. "Diantara dua grup hanya ada satu grup yang akan menang, grup dengan anak kepala universitas didalamnya akan memiliki kesempatan menang yang lebih besar, Aku tahu kau adalah orang yang ambisius, dan bukankah kau ingin menjadi koreografer tarinya? Pikirkanlah dulu" ucap dosen Im. Yoon Soo hanya terdiam.
Di lorong 3 sekawan sedang bergosip, melihat Hee Joo datang mereka bertiga langsung beraksi membacakan isi berita di koran tentang Lee Kyu Won. "Walaupun dia tidak terpilih menjadi pemeran utama wanita tapi banyak penonton yang mendukung Lee Kyu Won" Sa Rang membacakan isi berita itu keras keras. Hee Joo panas mendengarnya. 3 sekawan mengatakan hal hal kenapa Hee Joo yang terpilih, "Dia adalah putri kepala univeritas dan dia juga mendapat dukungan dari belakang (dosen Im dkk)" ujar Sa Rang. Hee Joo kesal mendengarnya, "Apakah kalau kau sudah mendapat dukungan lalu kau tidak butuh keterampilan?" ujar Hee Joo.
Hee Joo meninggalkan 3 sekawan keluar menuju ke taman sambil menangis, dia mengeluarkan kekesalannya, "Apakah mereka pikir aku akan kalah?? Aku tidak akan kalah!! Tidak peduli Kyu Won atau siapapun, aku tidak akan kalah!!!". Joon Hee yang sedang ada di lantai 2 mendengarkan musik menggunakan headset melihat Hee Joo berjalan menuju taman, dia hendak memanggil tapi akhirnya mengurungkan niatnya.
Dibawah sebuah pohon rindang Hee Joo menangis tersedu sedu, "Tidak perduli apa kata orang, pemeran utama wanitanya adalah aku" ucapnya sambil menangis sesegukan. Lalu tiba tiba ada yang memasangkan headset di telinga Hee Joo, Hee Joo menoleh dan ternyata yang datang adalah Joon Hee. Joon Hee tersenyum.
Hee Joo marah marah melihat Joon Hee dan menyuruhnya untuk pergi. Joon Hee tidak beranjak, dia malah memegangi headsetnya sambil menatap Hee Joo dalam. Hee Joo kembali menangis, Joon Hee mengusap airmata Hee Joo. Joon Hee pun ikut menangis.
Kyu Won sedang latihan bersama Windflower, dia teringat kata kata Hee Joo agar Kyu Won keluar dari pertunjukkan. Salah satu teman Kyu Won datang (orang yang muncul di episode awal saat Kyu Won taruhan sama Lee Shin) dan mengucapkan selamat pada Kyu Won atas suksesnya audisi. Kyu Won menjawabnya dengan tidak bersemangat.
Member Windflower (pemegang gayageum) bertanya apakah ada sesuatu yang terjadi, Kyu Won menjawab tidak ada apa apa. Bo Woon memberi tahu Kyu Won bahwa para seniornya tidak bisa datang untuk acara amal dan meminta Windflower untuk menggantikannya. Kyu Won menyetujuinya. Karena cuaca panas salah satu temannya yang lain mengusulkan untuk membeli Patbingsu (es serut Korea) akhirnya mereka sepakat untuk membeli es dulu baru pergi ke pertunjukkan amal. Kyu Won meminta temannya untuk pergi duluan karena dia ada urusan.
Diruang latihan, Ki Young sedang berlatih akting dibimbing oleh Suk Hyun. Suk Hyun berkata kalau akting Ki Young seperti robot. Ki Young pun mengulang adegannya. Saat itu Kyu Won masuk dan berkata ingin bicara sebentar dengan Suk Hyun. Suk Hyun meminta Kyu Won untuk bicara disini. "Apakah mungkin untukku untuk pindah ke tim musik?" tanya Kyu Won. Suk Hyun bertanya kenapa tiba tiba Kyu Won berkata seperti itu. "Aku sudah kalah dalam audisi untuk pemeran utama, dan peran lain sudah dibagi. Aku hanya ingin bergabung dengan Windflower dan menjadi bagian dalam tim musik" ujar Kyu Won.
Suk Hyun marah dan berkata apakah yang dia katakan saat ini masuk akal, "Hanya karena kau tidak menjadi pemeran utama lalu kau mau keluar begitu saja?? Kau pikir kau hebat??". Kyu Won berkata bahwa bukan seperti itu, dia bisa masuk ke tim akting karena Suk Hyun. "Kau pikir pertunjukkan ini main main?? Di tim akting ataupun di tim musik, kau kira kau bisa pergi kemanapun kau suka?? (pindah tim maksudnya). Selama aku memintamu bergabung dengan tim akting, itu akan terus berjalan sampai pertunjukkan selesai. Kau pikir siapa kau??" Suk Hyun mengomeli Kyu Won. Kyu Won hanya diam saja. Lalu Suk Hyun kembali berkata kalau Ki Young masih butuh berlatih, jika sudah tidak ada yang perlu dibicarakan Kyu Won diminta meninggalkan ruang latihan. Kyu Won pun pegi.
Kyu Won keluar kampus dengan lemas, dia menuruni tangga tanpa gairah dan semangat. Lee Shin yang naik tangga melihat Kyu Won tersenyum senang.
Saat mereka berpapasan Kyu Won tidak sadar kalau dia berpapasan dengan Lee Shin sampai Lee Shin bicara padanya, "Jangan bersikap seperti kita tidak saling mengenal" ucap Lee Shin yang lalu menanyakan tentang latihan hari ini. Kyu Won yang sedang bad mood menjawab tanpa berbalik, "Aku tidak bisa hari ini, kalian berlatihlah sendiri" ucapnya lemas.
"Baiklah kalau itu maumu, bagaimanapun aku tidak pernah punya harapan yang tinggi" kata Lee Shin dingin. Kyu Won yang mendengarnya berbalik dan bertanya apa maksud ucapan Lee Shin. "Bantuan Departemen Musik Tradisional yang aku butuhkan untuk mengaransemen lagu. Aku akan melakukannya sendiri" kata Lee Shin. Kyu Won menjawab lakukanlah sendiri, "Kalau memang seperti itu lalu kenapa kau bilang kau ingin belajar? Kalau kau memang hebat kenapa tidak kau lakukan sendiri dari awal?" Kyu Won kesal dengan Lee Shin (selain itu mood Kyu Won juga lagi jelek^^). Lee Shin berkata kalau dia bilang begitu karena Kyu Won seperti tidak ingin mengajarkannya hari ini. Mereka pun bertengkar. Kyu Won berkata kalau dia punya alasan kenapa dia tidak bisa mengajarkan Lee Shin hari ini, "Kau bahkan tidak bertanya padaku alasannya" ucap Kyu Won. Lee Shin juga tidak mau kalah dia berkata kenapa Kyu Won tidak langsung bilang alasannya tapi malah marah marah (ckckckck kaya anak kecil deh^^). Karena mereka berdua dalam mood yang tidak baik maka Lee Shin memutuskan agar mereka tidak saling bertemu hari ini.
Di ruang latihan tari, Yoon Soo sedang mengajar tari. Suk Hyun datang menghampiri ruang latihan tari, mengintip ke dalam, Suk Hyun sudah membuka pintu tapi diurungkan lalu memutuskan untuk menunggu diluar sampai latihan selesai.
Para siswa keluar dari ruang latihan begitu juga Yoon Soo. Suk Hyun memanggilnya lalu memberikan tiket nonton pertunjukkan yang kemarin sempat batal, Yoon Soo terlihat bahagia sekali. Tiba tiba Yoon Soo teringat ajakan dosen Im untuk bergabung dengan grupnya. Yoon Soo mencoba menanyakan hal tersebut ke Suk Hyun tapi sayang sebelum Yoon Soo berkata mengenai hal itu Suk Hyun berkata kalau dia ada rapat penting dan pergi meninggalkan Yoon Soo.
Yoon Soo memasuki ruangan dosen Im, ternyata Yoon Soo datang untuk memberikan jawaban atas ajakan dosen Im tempo hari. "Sama seperti apa yang sunbae katakan, aku adalah orang yang sedikit ambisius. Alasan kenapa aku meninggalkan Kim Suk Hyun adalah karena aku ingin mendapat pengakuan dari Kim Suk Hyun langsung, tapi tidak menikamnya dari belakang seperti ini. Kecemburuan kadang membuat orang menjadi gila. Dengan kata lain, aku menolak tawaranmu. Aku berterimakasih karena kau telah memikirkanku" Yoon Soo lalu meninggalkan ruangan dosen Im. Sebelum Yoon Soo benar benar pergi dosen Im bertanya apakah Yoon Soo tidak akan memperjuangkannya (ambisinya,red). "Aku akan berpura pura berjuang, hanya untuk menghormatimu" kata Yoon Soo.
Dosen Hong dan Suk Hyun sedang berbincang bincang diruangan dosen Hong. Dosen Hong berkata setelah mendengarkan audisi kemarin dosen Hong akhirnya mengerti kenapa Suk Hyun merekomendasikan Kyu Won. Suk Hyun tertawa dan berkata kalau telinganya sangat jeli. Suk Hyun bertanya pada dosen Hong tentang lagu penutup pertunjukkan, dosen Hong berkata kalau dia sudah memberikan tugas itu pada Lee Shin. Dosen Hong beralasan kalau dia tidak punya ruang untuk bernafas (capek maksudnya^^) karenanya dia memberikan tugas itu pada Lee Shin. Melihat ekspresi Suk Hyun, dosen Hong berkata bahwa dia tahu kalau Suk Hyun khawatir tapi dosen Hong bilang bukankah kasus ini sama dengan Kyu Won, dan meminta mereka percaya padanya dan membiarkan mereka melakukannya. Suk Hyun menyetujuinya, tapi Suk Hyun berkata "Tidak masalah mengaransemen lagunya, tapi menulis lagunya? Karena akan ada musik tradisional juga didalamnya". "Itulah kenapa aku meminta salah satu siswa dari departemen musik tradisional untuk membantunya" jawab dosen Hong. Suk Hyun bertanya siapa orangnya, dosen Hong menjawab Lee Kyu Won.
Kyu Won dan Lee Shin dipanggil ke ruangan dosen Hong. Dosen Hong bertanya pada Lee Shin apakah dia sudah menulis banyak lagu. "Belum. Saat ini aku masih belajar tentang musik tradisional" jawab Lee Shin. Lalu dosen Hong bertanya bagaimana kolaborasi antara Windflower dan Stupid Band. Kyu Won menjawab bahwa mereka telah mencobanya. Dosen Hong terkejut tapi juga senang, dia bertanya pada Lee Shin bagaimana hasilnya. Lee Shin bilang itu cukup bagus. Dosen Hong heran melihat perubahan Lee Shin, "Ini seperti bukan Lee Shin yang memberikan pujian untuk orang lain. Sepertinya itu memang sangat bagus. Bolehkah aku melihatnya?" tanya dosen Hong. Tapi sayang hari ini Kyu Won tidak bisa latihan karena harus menggantikan seniornya untuk sebuah acara amal.
Lalu dosen Hong mendapat ide dan menyuruh Lee Shin untuk hadir di acara itu sebagai bahan referensi tentang musik tradisional selain itu Lee Shin juga bisa membantu membawakan alat musiknya (yang berat berat hehehehehe^^) dosen Hong meminta persetujuan Kyu Won, mau tidak mau Kyu Won mengiyakan ide dosen Hong.
"Jika kau tidak ingin pergi kau tidak harus memaksa dirimu, aku akan bilang pada dosen Hong" ujar Kyu Won. Tak disangka Lee Shin tidak menolak ide sang dosen dan bersedia ikut dalam pertunjukkan amal. "Kalau begitu jangan sekali sekali bilang tentang apakah pertunjukkannya menyenangkan atau tidak" ucap Kyu Won, Lee Shin setuju.
Merekapun bertemu di tempat pertunjukkan dan Windflower pun mulai memperkenalkan diri dan tampil menghibur para orang orang tua yang hadir disana. Karena lagu yang dibawakan cukup riang, para orang orang tua mulai menari dan berjoget, bahkan ada yang sampai maju kedepan mengajak Kyu Won untuk ikut serta berjoget. Lee Shin yang melihat dari belakang tersenyum manis.
Tiba tiba ada seorang ahjumma menghampiri Lee Shin mengajaknya untuk berjoget bersamanya , mau ngga mau Lee Shin pun turun ke lantai dansa, Lee Shi dibuat rebutan oleh beberapa ahjumma yang ingin berdansa dengannya (sama kaya di RF nih uri yo~ng buat rebutan ahjumma ahjumma kwkwkwkwkkwkw^^ lirik lirik teh nana sama un aida :-D) Kyu Won yang melihatnya tertawa terbahak bahak dan Lee Shin? ahahahah ekspresinya lucuuuuuu bangettt (ngga bisa di deskripsikan hahahahahha^^).
Di tempat lain Suk Hyun dan Yoon Soo berjalan berdua sambil berbincang bincang. Tiba tiba Suk Hyun bicara tentang Han Hee Joo, "Setelah mendengar apa yang kau katakan, aku banyak berfikir tentang hal itu. Seperti yang kau bilang aku harus mengakui usaha dan kerja keras Hee Joo. Tapi setelah aku pikir lagi, dia itu ibarat boneka. Tak peduli seberapa keras boneka itu mencoba dia tidak bisa menjadi manusia. Sangat tidak mungkin Hee Joo dapat membuat orang lain merasa tersentuh karena Hee Joo tidak memiliki bakat untuk itu". "Apakah kau tahu orang yang memiliki bakat tapi tidak punya etos kerja telah gagal? Bagaimana dengan Ki Young?" tanya Yoon Soo. Suk Hyun kembali berkata, "Bagaimana denganmu? Mengapa kau begitu fokus pada Hee Joo? Apakah karena dia mirip denganmu dimasa lalu? Atau kau berharap Hee Joo berhasil karenamu?".
Situasi mulai memanas, Yoon Soo merasa terluka masa lalunya diungkit kembali, dia berkata, "Kim Suk Hyun-sshi, terimakasih. Karena telah membantuku melihat hal hal yang tidak aku sadari sebelumnya" Yoon Soo pun meninggalkan Suk Hyun sendirian.
Pertunjukkan telah usai dan Windflower dijamu makanan oleh para orang orang tua tersebut. Kyu Won duduk satu meja dengan Lee Shin dan dengan beberapa orang tua lainnya. Mereka berterimakasih karena mereka merasa sangat terhibur. Kyu Won menenggak sojunya dalam satu kali teguk (ckckckckck kuat juga minumnya^^) dan seperti biasa, "aaakhhhhhhh ini enak sekali" ucap Kyu Won. Lee Shin hanya memperhatikan Kyu Won.
Seorang ahjusshi yang duduk disamping Kyu Won berkata kalau Kyu Won sangat kuat minum, lalu dia menawari Lee Shin untuk ikut minum, tapi Lee Shin langsung menolak dan berkata kalau dia tidak minum (takut seperti ayahnya yang meninggal karena kecanduan^^). Tapi ahjusshi tetap menyodorkan cawan berisi soju untuk Lee Shin.
Tiba tiba Kyu Won berinisiatif untuk menggantikan Lee Shin minum, "Aku akan menjadi Black Rose untuknya" ujar Kyu Won yang langsung menenggak cawan Lee Shin sampai habis. Sang ahjusshi menawari Kyu Won minum lagi dan Kyu Won menyanggupinya. Lee Shin hanya melihat saja tanpa berkata apapun. Tiba tiba ada yang berniat menjodohkan Kyu Won dengan cucunya, Kyu Won sudah bersemangat tapi begitu Kyu Won tahu berapa umur cucunya dia tertawa terbahak bahak, karena umur cucunya baru 12 tahun kwkwkwkkwkw.
Kyu Won dan Lee Shin sudah sampai di kampus lagi. Kyu Won duduk ditangga, ternyata dia setengah tidur sambil duduk ditangga. Lee Shin melihatnya dan menghampiri Kyu Won dan bertanya apakah Kyu Won baik baik saja. Ternyata Kyu Won mabuk, omongannya ngelantur kesana kemari.
Kyu Won berkata bahwa inilah Lee Shin yang aku suka. Lee Shin curiga Kyu Won mabuk, tapi saat ditanya Kyu Won menyangkal (ya iya lah orang dia lagi mabuk^^) tiba tiba Kyu Won menundukkan wajahnya (seperti orang pingsan), Lee Shin khawatir dan menghampiri Kyu Won duduk disebelahnya sambil berusaha membangunkan Kyu Won.
Tiba tiba Kyu Won bangun lagi dan menatap ke arah Lee Shin dan memegang kedua pipi Lee Shin sambil berkata kalau Lee Shin menjengkelkan. Lee Shin kaget.
Lalu Kyu Won langsung tidur lagi, kali ini ngga menundukkan wajahnya tapi bersandar di pundak Lee Shin (oohhh soo sweeeettt^^) Lee Shin mematung bingung harus bagaimana. Kyu Won tidur sambil terus mengoceh menjelek jelekkan Lee Shin. Lee Shin tersenyum mendengarnya dan merelakan bahunya untuk Kyu Won. Teman teman Windflower kebingungan mencari Kyu Won, saat mereka di ujung lorong mereka melihat Kyu Won tengah bersandar pada Lee Shin, mereka berfikir yang tidak tidak (hehehe padahal mah Kyu Won nya mabuk^^) dan meninggalkan mereka berdua di tangga.
Lee Shin terus tersenyum mendengar ucapan ucapan Kyu Won. (mian ya pikunya banyak untuk scene ini soale author authornya pada suka sama scene ini kwkwkwkwkwk^^).
Joon Hee mengantar Hee Joo pulang. Ibu Hee Joo sudah menunggu Hee Joo didepan rumahnya. Ibu Hee Joo kaget melihat Hee Joo pulang diantar seorang pria menggunakan skuter. Begitu sadar kalau ada ibu Hee Joo disitu, Joon Hee reflek memperkenalkan diri sebagai pacar Hee Joo dan mendapat sebuah pukulan dari Hee Joo. Ibunya kesal dan menyuruh Hee Joo cepat masuk kerumah. Sebelum Joon Hee pergi Hee Joo hendak mengucapkan terimakasih tapi kata kata itu sulit keluar dari mulutnya, akhirnya Hee Joo menyuruh Joon Hee untuk cepat pulang.
Ditempat lain Lee Shin menggendong Kyu Won yang mabuk berat (udah gendong Kyu Won bawa gayageum lagi hahahahah nasibmu Le Shin kwkwkwk^^) dan masih terus mendengar omelan Kyu Won, "Lee Shin bodoh. Aku sudah bilang aku ingin melupakanmu tapi kenapa kau masih saja muncul didepanku? Bodoh" ucap Kyu Won tidak sadar. Lee Shin tersenyum lagi (uaakkhhh sukaa udah banyak senyum^^), "Hei pemabuk, kau berat sekali" kata Lee Shin.
Sampai di rumah Kyu Won, Lee Shin membaringkan Kyu Won di kamarnya. Kakeknya ngomel pada Kyu Won yang sedang tidur karena mabuk. Lalu Lee Shin berpamitan pulang.
Lee Shin meregangkan badannya (hueheuheu capek mas?kwkwkwk^^) tapi kemudian dia tersenyum lagi dan pulang ke rumahnya.
Lee Shin masuk kerumah dengan sumringah, ibunya heran dan bertanya kenapa Lee Shin kelihatan sangat gembira, "Tidak tahu putri dari keluarga mana, tapi wajahmu sangat cerah. Kau jadi terlihat sangat tampan" ujar ibu Lee Shin, Lee Shin kembali tersenyum manis (duh episode ini bikin aku klepek klepek, yo~ng senyum terussss^^). Lee Shin menanyakan keberadaan adiknya pada ibunya, ibunya menjawab dia ada dikamar sedang berbicara di telepon dengan temannya sudah lebih dari 1 jam. Saat Lee Shin hendak pamit ke kamarnya ibunya kembali berkata kalau Lee Shin terlihat lebih ceria dan ibunya sangat bersyukur (karena sebelumnya Lee Shin sangat terpukul atas kematian ayahnya^^).
Esok paginya kakek masuk ke kamar Kyu Won sambil berteriak membangunkan Kyu Won dan membawakan sup rumput laut. Kyu Won bangun dan langsung minta maaf atas kejadian semalam pada kakeknya. Kakek menceritakan bahwa semalam Kyu Won pulang dengan digendong oleh seorang pria.
Kyu Won kaget dan bertanya siapa pria itu. "Seorang pelajar yang tinggal disebelah rumah kita yang menggendongmu pulang" ucap kakek. Kyu Won lalu sadar dan berusaha mengingat apa saja yang telah dia ucapkan ke Lee Shin semalam. Lalu Kyu Won memutuskan untuk pergi berangkat sekolah duluan sebelum bertemu dengan Lee Shin didepan rumah. Kyu Won langsung bangkit dan berangkat, kakek nya berteriak agar Kyu Won setidaknya makan sup rumput lautnya dulu.
Kyu Won keluar rumah dengan sangat hati hati, dia menengok ke arah rumah Lee Shin dan lega karena tidak melihat sosok Lee Shin. Kyu Won berjalan mundur sambil terus memperhatikan rumah Lee Shin.
Saat Kyu Won berbalik Lee Shin mengagetkannya dan bertanya apakah Kyu Won baik baik saja. Ternyata eh ternyata Lee Shin menunggu di tempat yang berbeda dari hari sebelumnya (dulu dikiri pintu skarang di kanan pintu^^). Kyu Won kikuk, dan dia beralasan dia sudah terlambat jadi ingin berangkat duluan. Lee Shin mengangguk sambil mencibir lalu berkata kalau Kyu Won mabuk berat. Kyu Won mencoba mengontrol raut wajahnya dan berkata dia tidak ingat kalau dia mabuk. Begitu melihat raut wajah Lee Shin jawabannya berubah kwkwkwkwkw.
"Punggungku sangat sakit, seperti menggendong 3 orang" Lee Shin terus mengeluh di depan Kyu Won, lalu akhirnya menuntun sepedanya berangkat duluan sambil terus mengeluh, begitu agak jauh Lee Shin tersenyum manissssss ^^. Kyu Won mengikutinya di belakang.
Di kampus Yoon Soo sedang berjalan sendiri. Suk Hyun yang sedang keluar gedung melihat Yoon Soo lalu berlari mengejarnya. Suk Hyun meminta maaf pada Yoon Soo atas kejadian kemarin. Yoon Soo terlihat masih marah pada Suk Hyun, dia berkata dia tidak peduli tapi Suk Hyun menarik lengannya dan mengatakan kalau dia sangat peduli, "Dan aku tidak berfikir kau seperti itu. Kau dan Hee Joo berbeda. Siapa yang berani berfikir bahwa Jung Yoon Soo adalah boneka" ujar Suk Hyun sambil menggoda Yoon Soo. Yoon Soo langsung tersenyum, "Semua itu bukan karena aku melihat masa laluku sama seperti Hee Jo. Hanya saja aku ingin menghargai bakat dan usahanya jadi kau jangan salah paham" ucap Yoon Soo. Suk Hyun berkata dia mengerti dan mengajak Yoon Soo untuk makan malam. "Kau ini, selalu mengalihkan topik pembicaraan" sambil memukul Suk Hyun dengan buku yang dia bawa. Suk Hyun mengingatkan kalau Yoon Soo sudah terlambat untuk mengajar dan dia bilang kalau akan mentraktir Yoon Soo makanan yang enak (aku kok lama lama suka ya sama couple ini^^).
Ibu Hee Joo menemui dosen Im secara pribadi untuk membicarakan masalah Hee Joo. Dosen Im berkata kalau dia akan segera membentuk grup baru dan menjadikan Hee Joo pemeran utama disana. Ibu Hee Joo tidak peduli dengan grup baru, yang dia khawatirkan adalah Lee Kyu Won yang sedang menjadi pusat perhatian orang banyak. Ibu Hee Joo mengancam dosen Im apabila itu semua sampai terjadi (Hee Joo kalah dari Kyu Won) dia akan memecat dosen Im sebagai tenaga pengajar. "Aku tidak ingin yang lain, aku hanya ingin... dia... Lee Kyu Won... menghilang" ucap ibu Hee Joo. Dosen Im agak kaget mendengar perkataan ibu Hee Joo. "Dalam pertunjukkan ini hanya putriku Hee Joo yang menjadi pemeran utama" sambung ibu Hee Joo.
Windflower minus Kyu Won berlatih di ruang latihan. Ternyata hari ini adaah hari ulang tahun Kyu Won. Mereka bertiga merencanakan kejutan untuk Kyu Won. Bo Woon menyarankan perayaan sehabis mereka latihan bersama Stupid Band.
Kyu Won sendiri sedang berada di perpustakaan, dia menerima sms dari ayahnya yang mengucapkan selamat ulang tahun untuknya. Kyu Won lalu sadar kenapa tadi pagi kakeknya membuatkan sup rumput laut untuknya. Kyu Won merasa bersalah pada kakeknya karena dia tidak sempat memakan sup itu.
Kyu Won duduk dan mulai membaca buku yang dia bawa. Tiba tiba Lee Shin datang membawa setumpuk buku dan mengatakan kalau dia tidak mengerti dan meminta Kyu Won membuatkan ringkasannya. Kyu Won awalnya menolak dan berkata kalau dia juga sibuk.
Lee Shin mengancam Kyu Won akan mengadukannya ke dosen Hong dan meminta dosennya untuk mengganti orang karena Kyu Won terlalu sibuk tidak bisa membantunya (sambil melotot ke arah Kyu Won). Kyu Won kesal dan akhirnya menuruti permintaan Lee Shin. "Selesaikan semua sekarang sebelum malam. Aku menunggumu di ruang latihan" ujar Lee Shin. Kyu Won protes bagaimana bisa dia menyelesaikan semua ini dalam waktu singkat.
Lee Shin mendekatkan wajahnya ke Kyu Won dan berkata, "Mustahil?? Itu yang kau katakan tentang kejadian kemarin??" tanya Lee Shin. Kyu Won mati kutu kwkwkwkkw.
Lee Shin langsung ngeloyor pergi, tapi dia sebenarnya megintip dari balik rak rak buku Kyu Won sedang mengerjakannya sambil ngedumel. Lee Shin terlihat bahagia kwkwkwwkwk^^.
Dikamarnya kakek terus memandangi nomer telepon Suk Hyun yang ditulis Kyu Won. Lalu beranjak pergi.
Dikampus Kyu Won sibuk mengetik membuat ringkasan dari buku buku yang diberikan Lee Shin. Kyu Won lalu ingat bahwa dia harus latihan bersama Stupid Band lalu merapikan barang bawaannya dan langsung menuju ke ruang latihan. Lee Shin telah menunggu disana.
Kyu Won datang dan menyerahkan ringkasan yang dia buat kepada Lee Shin, "Ini hanya dasar dasarnya, kau tetap harus membaca bukunya" ucap Kyu Won. Kyu Won bertanya apakah yang lainnya belum datang, "Bukankah seharusnya kita latihan bersama?". "Mereka akan segera datang" ucap Lee Shin datar, Kyu Won manyun lalu duduk ditempatnya dan mulai menyetel gayageumnya (kalo gitar di stem kali yuaa^^).
Lee Shin tertarik melihatnya dan bertanya apakah gayageum juga perlu di setel nadanya seperti gitar. Lalu Kyu Won mulai menjelaskan bagian bagian yang penting di gayageum, "Di bagian belakang ini ada lubang matahari, bulan dan awan, lubang lubang ini yang membantu menyelaraskan suaranya. Ini seperti mengungkapkan suara suara alam, yang semua berasal dari energi matahari, bulan dan awan. Dengan kata lain, semua itu mengkombinasikan suara yang universal untuk membuat musik" jelas Kyu Won. Lee Shin manggut manggut dan mendengarkan penjelasan Kyu Won dengan serius. 
"Ah dan dan yang dibagian ujung ini dikenal dengan ekor phoenix yang membantu menahan jarum stringnya, dan yang ini...." belum selesai Kyu Won menjelaskan teman teman Windflower dan Stupid Band sudah datang. Lee Shin dan Kyu Won saling berpandangan dan keduanya tersenyum (uahhhhh sukaaaa^^).
Merekapun memulai latihan bersama. Tiba tiba kakek Kyu Won dan Suk Hyun datang mengintip mereka latihan. Kakek memperhatikan mereka dengan seksama. Saat tiba giliran Stupid Band, Kyu Won memandang penuh arti ke Lee Shin (jiahh bahasanya^^). Lalu kakek tiba tiba mengkritik kalau harusnya dibagian ini gayageum harus lebih menonjol. Akhirnya latihan pun selesai.
Suk Hyun dan kakek berdiskusi tentang kolaborasi antara musik tradisional dan musik modern di ruangan Suk Hyun. Kakek menawarkan bantuan pada Suk Hyun, tapi Suk Hyun mencoba menolaknya secara halus. Sayangnya kakek ngotot ingin membantunya. Tiba tiba kakek bertanya apakah Suk Hyun punya seorang kekasih (kwkwkkwwk ada ada aja kakek nih, maksudnya apa coba^^).
Windflower dan Stupid Band masih ada di ruang latihan. Bo Woon memberi kode pada teman teman Windflowernya dan Stupid Band (kecuali Kyu Won dan Lee Shin) agar mereka serempak keluar dari ruangan itu. Bo Woon berkata pada Kyu Won kalau mereka akan keluar membeli minuman, Kyu Won yang tidak mengerti apa apa hanya mengiyakan. Saat semua pergi Kyu Won baru sadar kalau dia ditinggal berdua di ruangan bersama Lee Shin. Lee Shin dan Kyu Won kikuk.
Tiba tiba lampu diruang latihan mati (nah loo jreng jrenggg^^) Kyu Won dan Lee Shin kembali berpandangan dalam diam.
Sesaat kemudian, "Saengil chukkahamnida....saengil chukkahamnida...saranghaneun Kyu Wonie...sangil chukkahamnida" teman teman Windflower dan Stupid Band membawakan kue ulang tahun (kuenya lucuu bentuknya snowman^^) dan menyanyikan lagu selamat ulang tahun, Kyu Won terharu. Teman temannya menyuruh Kyu Won meniup lilinnya, Kyu Won pun melakukannya, Kyu Won terlihat bahagia sekali dan mengucapkan terimakasih pada teman temannya yang sudah memberikan kejutan. Salah satu anggota Windflower menyuapi Kyu Won kue ultahnya, "Hm... ini enak sekali" ujar Kyu Won senang.
Lee Shin hanya memandang Kyu Won (hahahaha dia terasing karena ngga tau apa apa^^). Salah satu anggota Stupid Band mencolek pipi Kyu Won dengan kue ultahnya, akhirnya mereka bersenang senang, dan Lee Shin hanya menontonnya saja (kasian liat Lee Shin, dia pasti ngiri^^).
Kyu Won melihat ke arah Lee Shin yang bete (pengen nimbrung tapi jaim kwkwkwkwk^^). Kyu Won berkata pada teman temannya bahwa Lee Shin wajahnya masih polos (belum ada bekas colekan kue diwajahnya),lalu Kyu Won mencolek kue dan menghampiri Lee Shin. Lee Shin menutupi pipinya dengan kedua tangannya, "Jangan lakukan itu" wajahnya mulai berubah takut, Kyu Won tetap nekat mendekati Lee Shin, akhirnya Lee Shin lari dan Kyu Won mengejarnya dan semua anggota Stupid Band dan Windflowerpun ikut mengejar Lee Shin.
Akhirnya pesta pun usai, semua anggota Windflower dan Stupid Band keluar hendak pulang. Kyu Won dan Lee Shin berjalan paling belakang, saat Kyu Won hendak menuruni tangga menyusul Bo Woon, Lee Shin memanggilnya. "Kyu Won... Saengil chukkae...." ucap Lee Shin. Kyu Won tersenyum dan berkata terimakasih lalu berbalik ingin menuruni tangga, tapi sayang kakinya terpeleset dan Kyu Won jatuh kebawah. Kyu Won kesakitan, Lee Shin buru buru turun menghampiri Kyu Won.
"Kyu Won apakah kau baik baik saja? Kau bisa berdiri?" tanya Lee Shin panik. "Aku tidak dapat berdiri" ujar Kyu Won kesakitan. Lalu Lee Shin meraih bahu Kyu Won hendak membantunya berdiri, tapi anggota Windflower dan Stupid Band berlari ke arah mereka sambil bertanya keadaan Kyu Won.
Ternyata eh ternyata Lee Shin ikut pulang bersama Kyu Won dan Suk Hyun, yang kasian lagi Suk Hyun jadi seperti supir (kwwkwkwkw soalnya Kyu Won sama Lee Shin duduk dibelakang berdua^^). Kyu Won dan Lee Shin saling diam dan memalingkan wajahnya masing masing. Suk Hyun memecah keheningan diantara mereka dan bertanya apakah mereka sedang bertengkar, "Biar bagaimanapun kalian adalah tetangga, itu sudah nasib kalian. Ngomong ngomong terimakasih padamu Lee Shin, karena kau audisi ini bisa sukses" ujar Suk Hyun sambil melihat kearah mereka berdua melalui kaca spion. Keduanya masih bungkam tak ada yang bicara. Suk Hyun menggerutu kenapa atmosfirnya jadi seperti ini.
Di depan rumah Kyu Won, Suk Hyun mengucapkan terimakasih pada Lee Shin karena telah banyak membantu hari ini lalu menyuruh Lee Shin untuk masuk ke rumahnya. Lee Shin tidak beranjak dari depan kediaman Kyu Won, dia berkata, "Jika aku mendengar Kyu Won berteriak, aku harus segera masuk" ujar Lee Shin sambil terus memandang kearah rumah Kyu Won. Terserah kau ujar Suk Hyun, "Apakah ini bentuk perlakuan seorang fans?" tanya Suk Hyun pada Lee Shin. "Sutradara, kau seharusnya juga melakukan apa yang aku lakukan" ujar Lee Shin. Suk Hyun tersenyum simpul, lalu dia teringat janjinya pada Yoon Soo.
Kyu Won masuk ke dalam rumahnya dan menghampiri kamar kakek, tapi Kyu Won enggan untuk masuk ke dalam (takut mungkin^^). Kyu Won berkata pada kakeknya dari luar kamar bahwa dia gagal di audisi karena seseorang bernyanyi lebih baik, tapi Kyu Won berkata dia tidak akan menyerah. "Aku benar benar ingin berpartisipasi dalam pertunjukkan, dapatkah kau mengijinkanku sekali ini saja? Walaupun aku berpartisipasi dalam pertunjukkan aku janji aku tidak akan mengabaikan gayageumku. Aku janji!" ujar Kyu Won yakin. Didalam kamar kakek termenung mendengarkan perkataan Kyu Won. Kyu Won menghela nafas lalu meminta maaf pada kakeknya.
Yoon Soo masih menunggu Suk Hyun di depan aula sendirian. Suk Hyun datang dengan berlari lari. Suk Hyun bertanya kenapa Yoon Soo belum masuk kedalam. Yoon Soo berkata bahwa dia berniat untuk nonton sendirian sambil menunjukkan amplop (mungkin isinya tiket pertunjukkan), "Tapi untuk membuatmu merasa bersalah maka aku memutuskan untuk tidak menontonnya" ujar Yoon Soo. Suk Hyun tersenyum dan meminta maaf pada Yoon Soo, "Lain waktu aku pastikan kita akan menontonnya" ucap Suk Hyun menghibur Yoon Soo. Suk Hyun bertanya apakah Yoon Soo ingin pergi makan. "Tidak, aku agak lelah. Aku ingin segera pulang" jawab Yoon Soo (kayanya agak kesel sama Suk Hyun nih^^) Yoon Soo pun bangkit dari duduknya. "Aku akan mengantarmu, kau tidak membawa mobilmu kan?" ucap Suk Hyun.
Di dalam mobil Yoon Soo bertanya kemana Suk Hyun pergi sebenarnya sampai sampai melewatkan pertunjukkan yang harusnya mereka tonton. Suk Hyun menjawab bahwa dia mengantar Kyu Won pulang kerumah karena kakeknya menentang Kyu Won ikut pertunjukkan, "Aku dengar dia menyelinap keluar jadi aku mencoba untuk menasehatinya" ujar Kyu Won. Yoon Soo sepertinya agak cemburu akan sikap Suk Hyun ke Kyu Won (raut mukanya langsung berubah kwkwkwkwk^^). Suk Hyun berkata kalau Hee Joo tampil cukup baik hari ini daripada saat dia latihan. Suk Hyun bertanya pada Yoon Soo apakah Hee Joo yang dia pilih untuk peran utama. "Dia sudah bekerja keras, tidakkah itu cukup bagimu?" ujar Yoon Soo. Suk Hyun berkomentar kalau Hee Joo memiliki tehnik yang hebat tapi dia kurang menghayati sehingga tidak bisa menggerakkan emosi orang lain, "Dia seperti boneka yang dilatih, tapi dia tidak memiliki bakat" ujar Suk Hyun. Yoon Soo kembali bertanya bakat seperti apa yang dimaksud Suk Hyun, "Tidak peduli apakah kakinya terluka atau tidak. Berjuang antara ingin makan dan diet ketat untuk mengendalikan berat badannya. Walaupun dia seperti itu, dia masih takut dikalahkan oleh orang lain. Menghibur dirinya sendiri.... dan juga menyiksa dirinya sendiri. Sampai saat ini, dia tidak pernah menyerah untuk mewujudkan impiannya. Seperti itulah dia tumbuh. Lalu bagaimana bisa kau bisa berkata dia tidak memiliki bakat apapun" ujar Yoon Soo agak kesal. Suk Hyun hanya terdiam.
Dikamarnya Hee Joo mengingat kembali peristiwa saat mereka audisi. Dia teringat omongan salah satu dosen wanitanya, "Untungnya kami telah membuat beberapa peraturan sebelumnya, jika tidak kau bisa saja kalah dari Lee Kyu Won". Hee Joo juga mengingat saat Kyu Won tampil bernyanyi. Riuh tepuk tangan penonton, kehebohan teman teman Kyu Won, juga para wartawan yang langsung mengambil foto Kyu Won. "Menjengkelkan" ujar Hee Joo sedih.
Kyu Won bercerita di telepon dengan ayahnya kalau dia kalah dalam audisi. Ayahnya menghiburnya dan bilang bahwa apa yang Kyu Won lakukan sudah baik selama Kyu Won tidak menyesalinya. Kyu Won kembali bercerita bahwa para wartawan datang dan banyak mengambil fotonya. Ayahnya yang ternyata sedang berbelanja di supermarket berkata bahwa saat ini Kyu Won memiliki kenangan yang indah yang bisa dikenang dimasa yang akan datang. Kyu Won pun berkata dia memikirkan hal yang sama dengan apa yang dikatakan ayahnya. Ayahnya menanyakan keadaan kakek dan pangeran narsisnya (hahahahaha^^), "Bukankah pangeran narsismu membantumu? Tidakkah kita seharusnya mengundang dia untuk makan bersama lain waktu?" goda ayahnya. Kyu Won mengatakan agar ayahnya tidak membesar besarkan hal itu. "Tapi ayah, cinta pertama...kenapa harus ada sakit hati?" tanya Kyu Won sedih tapi dia langsung berkata bahwa itu bukan tentang dia dan hanya mendengar orang orang berkata seperti itu (ngeles kwkwkwk^). "Mungkin karena kau membiarkan orang itu singgah terlalu lama di hatimu. Itulah kenapa kau merasa terluka" jawab ayahnya.
Kyu Won lalu mengakhiri pembicaraannya dengan ayahnya dan berjanji akah meneleponnya lagi besok. Sebelum tidur Kyu Won berkata pada dirinya sendiri, "Sakit hati yang dalam, ini sudah berakhir".
Di kamarnya Lee Shin sedang mempelajari buku buku yang dia pinjam dari perpustakaan. Jung Hyun masuk ke kamarnya dan bertanya bagaimana audisinya Kyu Won, Lee Shin menjawab bahwa semua berjalan lancar sambil tersenyum.
Esok paginya Lee Shin menunggu Kyu Won didepan rumahnya. Kyu Won keluar dengan menenteng gayageumnya dan tidak melihat ada Lee Shin disana.
Mereka sampai di halte bis, mereka berdiri agak jauh dan saling curi curi pandang satu sama lain. Akhirnya bis yang ditunggu datang.
Mereka berdua berbicara di luar gedung. Kyu Won membuka pembicaraan dengan berkata selamat kepada Hee Joo karena dia menjadi peran utama wanita untuk pertunjukkan. "Apakah kata katamu tulus?" ujar Hee Joo sinis. Kyu Won mengangguk. "Lalu kenapa kau tidak keluar saja dari pertunjukkan?" ujar Hee Joo. Kyu Won bertanya kenapa dia harus keluar dari pertunjukkan. "Sejak aku mendaftar kesekolah ini, aku telah mempersiapkan diriku untuk pertunjukkan ini. Tapi kau? Kau hanya beruntung karena dipilih oleh sutradara" ucap Hee Joo. "Aku telah merenungkan apakah aku harus ikut audisi atau tidak, dan aku juga telah memberikan yang terbaik. Kau bukan satu satunya yang seperti itu" jawab Kyu Won. Hee Joo kembali berkata karena skarang Kyu Won tidak bisa menjadi pemeran utama wanita, jadi Kyu Won tidak perlu meneruskan mimpinya disini, "Kau hanya merusak pemandangan disini, dan agar aku bisa berlatih dengan tenang lebih baik kau keluar " lanjut Hee Joo yang langsung pergi. Kyu Won kesal, "Dia pikir siapa dia itu?".
Lee Shin masuk ke kelas sambil bersiul siul dan wajah sumringah. Teman temannya heran ada apa dengan Lee Shin karena sepertinya dia bersemangat sekali hari ini (ya iya lah orang berangkat bareng Kyu Won gitu lohh^^). Lee Shin duduk di sebelah sang gitaris yang melongo melihat kedatangan Lee Shin. "Ada apa? Bukahkah kau tidak ada kelas pagi ini?" ujar sang gitaris (hahahahahah ternyata cuma mo berangkat bareng Kyu Won doangg^^). Lee Shin beralasan dia hanya ingin mendengarkan pelajaran saja. Sang Gitaris memberitahu Lee Shin bahwa Kyu Won masuk surat kabar.
Dosen Im membaca beberapa koran yang isinya adalah berita tentang audisi. "Walaupun pemeran utamanya adalah Han Hee Joo, tapi kandidat pilihan sutradara mencuri banyak perhatian. Dia adalah Lee Kyu Won" ujar dosen Kim yang juga membaca sebuah koran di ruangan dosen Im. Dosen Kim kelepasan bicara, dia memuji muji Kyu Won. Dosen Im yang mendengarnya berkata bahwa semua orang akan melupakan hal ini segera jadi jangan terlalu dibesar besarkan, "Bagaimanapun setelah pertunjukkan selesai, semua berita akan tertuju pada pemeran utama wanita yaitu Han Hee Joo". Salah satu dosen lain bertanya pada dosen Im apakah pembentukan grup lain untuk bersaing masih perlu dilakukan. Dosen Im mengiyakan. Dosen Kim bertanya, "Lalu bagaimana dengan grup sutradara Kim Suk Hyun?". Dosen Im menjawab jika Han Hee Joo tidak ada lagi dia (Suk Hyun) tidak akan mendapatkan cukup dana untuk melanjutkan pertunjukkan dan harus buru buru membatalkannya.
Dosen Im mengunjungi Yoon Soo di ruangannya dan mengajak Yoon Soo untuk bergabung dalam grupnya yang berbeda dengan grup Suk Hyun. Yoon Soo tidak mengerti apa maksudnya. "Aku hanya ingin Han Hee Joo yang tampil, aku tidak tertarik pada orang lain. Jika kau setuju ayo kita lakukan bersama" ujar dosen Im. Yoon Soo bertanya kenapa dia harus melakukan itu. "Diantara dua grup hanya ada satu grup yang akan menang, grup dengan anak kepala universitas didalamnya akan memiliki kesempatan menang yang lebih besar, Aku tahu kau adalah orang yang ambisius, dan bukankah kau ingin menjadi koreografer tarinya? Pikirkanlah dulu" ucap dosen Im. Yoon Soo hanya terdiam.
Di lorong 3 sekawan sedang bergosip, melihat Hee Joo datang mereka bertiga langsung beraksi membacakan isi berita di koran tentang Lee Kyu Won. "Walaupun dia tidak terpilih menjadi pemeran utama wanita tapi banyak penonton yang mendukung Lee Kyu Won" Sa Rang membacakan isi berita itu keras keras. Hee Joo panas mendengarnya. 3 sekawan mengatakan hal hal kenapa Hee Joo yang terpilih, "Dia adalah putri kepala univeritas dan dia juga mendapat dukungan dari belakang (dosen Im dkk)" ujar Sa Rang. Hee Joo kesal mendengarnya, "Apakah kalau kau sudah mendapat dukungan lalu kau tidak butuh keterampilan?" ujar Hee Joo.
Dibawah sebuah pohon rindang Hee Joo menangis tersedu sedu, "Tidak perduli apa kata orang, pemeran utama wanitanya adalah aku" ucapnya sambil menangis sesegukan. Lalu tiba tiba ada yang memasangkan headset di telinga Hee Joo, Hee Joo menoleh dan ternyata yang datang adalah Joon Hee. Joon Hee tersenyum.
Kyu Won sedang latihan bersama Windflower, dia teringat kata kata Hee Joo agar Kyu Won keluar dari pertunjukkan. Salah satu teman Kyu Won datang (orang yang muncul di episode awal saat Kyu Won taruhan sama Lee Shin) dan mengucapkan selamat pada Kyu Won atas suksesnya audisi. Kyu Won menjawabnya dengan tidak bersemangat.
Diruang latihan, Ki Young sedang berlatih akting dibimbing oleh Suk Hyun. Suk Hyun berkata kalau akting Ki Young seperti robot. Ki Young pun mengulang adegannya. Saat itu Kyu Won masuk dan berkata ingin bicara sebentar dengan Suk Hyun. Suk Hyun meminta Kyu Won untuk bicara disini. "Apakah mungkin untukku untuk pindah ke tim musik?" tanya Kyu Won. Suk Hyun bertanya kenapa tiba tiba Kyu Won berkata seperti itu. "Aku sudah kalah dalam audisi untuk pemeran utama, dan peran lain sudah dibagi. Aku hanya ingin bergabung dengan Windflower dan menjadi bagian dalam tim musik" ujar Kyu Won.
Kyu Won keluar kampus dengan lemas, dia menuruni tangga tanpa gairah dan semangat. Lee Shin yang naik tangga melihat Kyu Won tersenyum senang.
Di ruang latihan tari, Yoon Soo sedang mengajar tari. Suk Hyun datang menghampiri ruang latihan tari, mengintip ke dalam, Suk Hyun sudah membuka pintu tapi diurungkan lalu memutuskan untuk menunggu diluar sampai latihan selesai.
Yoon Soo memasuki ruangan dosen Im, ternyata Yoon Soo datang untuk memberikan jawaban atas ajakan dosen Im tempo hari. "Sama seperti apa yang sunbae katakan, aku adalah orang yang sedikit ambisius. Alasan kenapa aku meninggalkan Kim Suk Hyun adalah karena aku ingin mendapat pengakuan dari Kim Suk Hyun langsung, tapi tidak menikamnya dari belakang seperti ini. Kecemburuan kadang membuat orang menjadi gila. Dengan kata lain, aku menolak tawaranmu. Aku berterimakasih karena kau telah memikirkanku" Yoon Soo lalu meninggalkan ruangan dosen Im. Sebelum Yoon Soo benar benar pergi dosen Im bertanya apakah Yoon Soo tidak akan memperjuangkannya (ambisinya,red). "Aku akan berpura pura berjuang, hanya untuk menghormatimu" kata Yoon Soo.
Dosen Hong dan Suk Hyun sedang berbincang bincang diruangan dosen Hong. Dosen Hong berkata setelah mendengarkan audisi kemarin dosen Hong akhirnya mengerti kenapa Suk Hyun merekomendasikan Kyu Won. Suk Hyun tertawa dan berkata kalau telinganya sangat jeli. Suk Hyun bertanya pada dosen Hong tentang lagu penutup pertunjukkan, dosen Hong berkata kalau dia sudah memberikan tugas itu pada Lee Shin. Dosen Hong beralasan kalau dia tidak punya ruang untuk bernafas (capek maksudnya^^) karenanya dia memberikan tugas itu pada Lee Shin. Melihat ekspresi Suk Hyun, dosen Hong berkata bahwa dia tahu kalau Suk Hyun khawatir tapi dosen Hong bilang bukankah kasus ini sama dengan Kyu Won, dan meminta mereka percaya padanya dan membiarkan mereka melakukannya. Suk Hyun menyetujuinya, tapi Suk Hyun berkata "Tidak masalah mengaransemen lagunya, tapi menulis lagunya? Karena akan ada musik tradisional juga didalamnya". "Itulah kenapa aku meminta salah satu siswa dari departemen musik tradisional untuk membantunya" jawab dosen Hong. Suk Hyun bertanya siapa orangnya, dosen Hong menjawab Lee Kyu Won.
Kyu Won dan Lee Shin dipanggil ke ruangan dosen Hong. Dosen Hong bertanya pada Lee Shin apakah dia sudah menulis banyak lagu. "Belum. Saat ini aku masih belajar tentang musik tradisional" jawab Lee Shin. Lalu dosen Hong bertanya bagaimana kolaborasi antara Windflower dan Stupid Band. Kyu Won menjawab bahwa mereka telah mencobanya. Dosen Hong terkejut tapi juga senang, dia bertanya pada Lee Shin bagaimana hasilnya. Lee Shin bilang itu cukup bagus. Dosen Hong heran melihat perubahan Lee Shin, "Ini seperti bukan Lee Shin yang memberikan pujian untuk orang lain. Sepertinya itu memang sangat bagus. Bolehkah aku melihatnya?" tanya dosen Hong. Tapi sayang hari ini Kyu Won tidak bisa latihan karena harus menggantikan seniornya untuk sebuah acara amal.
"Jika kau tidak ingin pergi kau tidak harus memaksa dirimu, aku akan bilang pada dosen Hong" ujar Kyu Won. Tak disangka Lee Shin tidak menolak ide sang dosen dan bersedia ikut dalam pertunjukkan amal. "Kalau begitu jangan sekali sekali bilang tentang apakah pertunjukkannya menyenangkan atau tidak" ucap Kyu Won, Lee Shin setuju.
Merekapun bertemu di tempat pertunjukkan dan Windflower pun mulai memperkenalkan diri dan tampil menghibur para orang orang tua yang hadir disana. Karena lagu yang dibawakan cukup riang, para orang orang tua mulai menari dan berjoget, bahkan ada yang sampai maju kedepan mengajak Kyu Won untuk ikut serta berjoget. Lee Shin yang melihat dari belakang tersenyum manis.
Di tempat lain Suk Hyun dan Yoon Soo berjalan berdua sambil berbincang bincang. Tiba tiba Suk Hyun bicara tentang Han Hee Joo, "Setelah mendengar apa yang kau katakan, aku banyak berfikir tentang hal itu. Seperti yang kau bilang aku harus mengakui usaha dan kerja keras Hee Joo. Tapi setelah aku pikir lagi, dia itu ibarat boneka. Tak peduli seberapa keras boneka itu mencoba dia tidak bisa menjadi manusia. Sangat tidak mungkin Hee Joo dapat membuat orang lain merasa tersentuh karena Hee Joo tidak memiliki bakat untuk itu". "Apakah kau tahu orang yang memiliki bakat tapi tidak punya etos kerja telah gagal? Bagaimana dengan Ki Young?" tanya Yoon Soo. Suk Hyun kembali berkata, "Bagaimana denganmu? Mengapa kau begitu fokus pada Hee Joo? Apakah karena dia mirip denganmu dimasa lalu? Atau kau berharap Hee Joo berhasil karenamu?".
Pertunjukkan telah usai dan Windflower dijamu makanan oleh para orang orang tua tersebut. Kyu Won duduk satu meja dengan Lee Shin dan dengan beberapa orang tua lainnya. Mereka berterimakasih karena mereka merasa sangat terhibur. Kyu Won menenggak sojunya dalam satu kali teguk (ckckckckck kuat juga minumnya^^) dan seperti biasa, "aaakhhhhhhh ini enak sekali" ucap Kyu Won. Lee Shin hanya memperhatikan Kyu Won.
Joon Hee mengantar Hee Joo pulang. Ibu Hee Joo sudah menunggu Hee Joo didepan rumahnya. Ibu Hee Joo kaget melihat Hee Joo pulang diantar seorang pria menggunakan skuter. Begitu sadar kalau ada ibu Hee Joo disitu, Joon Hee reflek memperkenalkan diri sebagai pacar Hee Joo dan mendapat sebuah pukulan dari Hee Joo. Ibunya kesal dan menyuruh Hee Joo cepat masuk kerumah. Sebelum Joon Hee pergi Hee Joo hendak mengucapkan terimakasih tapi kata kata itu sulit keluar dari mulutnya, akhirnya Hee Joo menyuruh Joon Hee untuk cepat pulang.
Kyu Won keluar rumah dengan sangat hati hati, dia menengok ke arah rumah Lee Shin dan lega karena tidak melihat sosok Lee Shin. Kyu Won berjalan mundur sambil terus memperhatikan rumah Lee Shin.
Ibu Hee Joo menemui dosen Im secara pribadi untuk membicarakan masalah Hee Joo. Dosen Im berkata kalau dia akan segera membentuk grup baru dan menjadikan Hee Joo pemeran utama disana. Ibu Hee Joo tidak peduli dengan grup baru, yang dia khawatirkan adalah Lee Kyu Won yang sedang menjadi pusat perhatian orang banyak. Ibu Hee Joo mengancam dosen Im apabila itu semua sampai terjadi (Hee Joo kalah dari Kyu Won) dia akan memecat dosen Im sebagai tenaga pengajar. "Aku tidak ingin yang lain, aku hanya ingin... dia... Lee Kyu Won... menghilang" ucap ibu Hee Joo. Dosen Im agak kaget mendengar perkataan ibu Hee Joo. "Dalam pertunjukkan ini hanya putriku Hee Joo yang menjadi pemeran utama" sambung ibu Hee Joo.
Windflower minus Kyu Won berlatih di ruang latihan. Ternyata hari ini adaah hari ulang tahun Kyu Won. Mereka bertiga merencanakan kejutan untuk Kyu Won. Bo Woon menyarankan perayaan sehabis mereka latihan bersama Stupid Band.
Kyu Won sendiri sedang berada di perpustakaan, dia menerima sms dari ayahnya yang mengucapkan selamat ulang tahun untuknya. Kyu Won lalu sadar kenapa tadi pagi kakeknya membuatkan sup rumput laut untuknya. Kyu Won merasa bersalah pada kakeknya karena dia tidak sempat memakan sup itu.
Diruangannya, Suk Hyun masih berbincang dengan kakek yang menceritakan tentang masa lalunya, Suk Hyun terlihat bosan tapi tidak bisa berbuat apa apa. Untungnya handphone Suk Hyun berbunyi, Lee Shin menelepon Suk Hyun mengabarkan kalau Kyu Won ada di rumah sakit sekarang.
Kakek dan Suk Hyun bergegas pergi ke rumah sakit. Kakek terlihat sangat khawatir dengan keadaan Kyu Won, "Kyu Won bagaimana kau bisa menyakiti dirimu seperti ini? Kau bukan anak kecil lagi, bagaimana kau bisa jatuh?" ucap kakek. Kyu Won berkata bahwa dia tidak ada yang serius dan tidak ada yang patah.
Lee Shin yang berada disamping Kyu Won langsung bilang bahwa semua itu karena dia dan meminta maaf pada kakek. Tapi Kyu Won menyangkalnya dan berkata bahwa dia jatuh karena kesalahannya sendiri bukan kesalahan Lee Shin (belain Lee Shin nihh ^^) Lee Shin menatap Kyu Won. Suk Hyun bertanya apakah lukanya tidak serius, Kyu Won mengiyakan tapi Lee Shin berkata, "Dokter mengatakan kalau kakinya terkilir dan tulang tusuknya retak, jadi dia harus tinggal dirumah sakit selama beberapa hari". Mendengar penjelasan Lee Shin kakeknya marah, Suk Hyun pun khawatir dengan keadaan Kyu Won.
Lalu datang perawat dan berkata bahwa Kyu Won akan di pindahkan ke ruang perawatan dan meminta anggota keluarganya untuk membawakan pakaian ganti yang barang barang yang dibutuhkan pasien. Suk Hyun berkata dia akan mengantar kakek dan meminta Lee Shin untuk tetap di rumah sakit menemani Kyu Won sementara. Setelah kakek dan Suk Hyun pergi Kyu Won merebahkan badannya dan memalingkan wajahnya, Lee Shin menatapnya dengan perasaan bersalah.
Kyu Won sudah masuk ruang perawatan, Lee Shin membantu Kyu Won merebahkan badannya lalu duduk disamping Kyu Won. Lee Shin bertanya apakah Kyu Won haus dan ingin segelas air, tapi Kyu Won menolak, dia tampak kesakitan di bagian perutnya. Lee Shin yang melihatnya bertanya apakah sakit, Kyu Won menjawabnya sedikit sakit, lalu Kyu Won meminta Lee Shin untuk menghiburnya dengan menceritakan hal hal yang lucu. Lee Shin tampak berfikir keras, Kyu Won melihatnya dan bertanya apakah dia tidak punya cerita yang lucu, "Kemarin kau bersikap sepertinya kau punya banyak hal hal lucu" ucap Kyu Won kecewa.
Lee Shin mulai menceritakan hal hal yang menurutnya lucu sambil terus tertawa tapi sayangnya Kyu Won tidak tertawa sedikitpun (hahahhaha ini scene favoritku,,,lucuuu^^). Lee Shin mencoba lagi menceritakan hal hal yang lucu tapi reaksi Kyu Won sama, lalu Kyu Won bertanya pada Lee Shin apakah itu semua lucu. "Apakah tidak lucu?" jawab Lee Shin bete. "Aku rasa permasalahannya adalah kepribadianmu, kau tidak memiliki selera humor" ucap Kyu Won dan menyuruh Lee Shin mengambilkan segelas air saja untuk minum obat. Lee Shin pun pergi dengan wajah cemberut.
Setelah Lee Shin keluar Kyu Won tertawa terbahak bahak melihat raut wajah Lee Shin dan mengingat lelucon lelucon yang di lontarkan Lee Shin tadi. Karena kebanyakan ketawa perut Kyu Won sakit lagi.
Dirumahnya kakek bertanya pada Suk Hyun barang barang apa saja yang harus dia kemas. Suk Hyun membantu mengemas barang barang Kyu Won. Saat kakek Kyu. Won pergi untuk mengambil sikat gigi dan pasta gigi Suk Hyu melihat sekeliling kamar Kyu Won. Suk Hyun melihat sederet piagam yang telah diraih Kyu Won, juga foto Kyu Won. Lalu kakeknya datang. Suk Hyun berkata agar kakek lebih baik istirahat dirumah saja karena sudah larut malam, dan kakek bisa datang ke rumah sakit besok pagi, "Lagipula Kyu Won juga harus istirahat. Dan juga luka Kyu Won tidak terlalu parah jadi anda tidak perlu khawatir. Kakekpun setuju dengan usul Suk Hyun, Suk Hyun berkata dia yang akan mengantar barang barang Kyu Won ke rumah sakit.
Suk Hyun masuk ke ruangan Kyu Won. Lee Shin masih setia menjaga Kyu Won yang sudah tertidur karena habis minum obat penghilang rasa sakit. Suk Hyun menyuruh Lee Shin pulang dan berkata dia yang akan menjaga Kyu Won dirumah sakit. Lee Shin menolak dan berkata kalau dia yang akan menjaga Kyu Won di rumah sakit (duh Kyu Won beruntung euyy disayang dua cowok cakep^^).
Lalu ada perawat yang masuk dan bertanya apakah mereka anggota keluarganya. Suk Hyun dan Lee Shin berkata bukan, lalu perawat meminta mereka untuk meninggalkan ruangan karena hanya anggota keluarganya yang boleh berada diruangan itu. Suk Hyun dan Lee Shin mengangguk dan berkata pada perawat bahwa dia mempercayakan Kyu Won padanya lalu Suk Hyun mengajak Lee Shin pergi.
Sebelum keluar dari pintu Lee Shin menoleh ke arah Kyu Won yang sedang tertidur pulas.
Saat berada di lorong rumah sakit Suk Hyun bilang kalau dia akan mengantar Lee Shin pulang, tapi Lee Shin menolak. Lalu Suk Hyun mengajak Lee Shin minum kopi (di drama ini yo~ng banyak minum kopi, ati ati yo~ng perutnya...nanti diomelin hyun buin kwkwkwkw^^).
Mereka minum kopi sambil ngobrol di taman rumah sakit. "Kau khawatir? Tidak ada yang patah jadi dia akan cepat pulih setelah istirahat beberapa hari. Anak itu benar benar kuat, aku yakin dia akan lekas pulih" ujar Suk Hyun. "Dia mungkin tidak sekuat yang kau pikirkan" akhirnya Lee Shin buka suara. Suk Hyun berkata bahwa tadi dia melihat mereka berlatih di ruang latihan dan memujinya. "Aku dengar dosen Hong memintamu untuk menulis untuk lagu penutup dan juga aransemennya" kata Suk Hyun, Lee Shin mengangguk. "Komposer asli agak sulit menanganinya, dan juga dia terlalu banyak permintaan. Selain itu dia tidak memiliki banyak pengentahuan tentang musik tapi bersikap seperti dia tahu segalanya. Benar benar membuat orang lelah" ujar Suk Hyun. Lee Shin bertanya siapa komposer aslinya, Suk Hyun menjawab kalau itu adalah dirinya. Lee Shin mendengus lalu berkata "Benar benar orang yang sulit untuk ditangani" ujarnya. Suk Hyun bertanya pada Lee Shin pernahkah dia berfikir bagaimana dia akan melakukannya. Lee Shin menjawab kalau dia belum memikirkan sejauh itu, "Setelah solo gitar lalu pindah ke bagian A, lalu memainkan 24 senar gayageum di arpreggio, bagaimana menurutmu? Itulah yang aku pikirkan. Aku ingin mendengar pendapat dari departemen musik tradisional" ujar Lee Shin. Lalu Suk Hyun bertanya apakah Kyu Won berguna baginya, Lee Shin mengangguk sambil tersenyum. Suk Hyun senang mendengarnya dan berkata bahwa situasi diantara mereka berdua tampaknya sudah banyak berubah (tadinya kan marahan mulu^^), "Apakah itu kekuatannya Kyu Won? Gadis itu... memiliki kekuatan untuk meruntuhkan orang orang yang kuat dan juga mampu untuk menggerakkan emosi seseorang" ujar Suk Hyun.
Kemudian Suk Hyun berkata dia harus pergi ke ruangan Kyu Won untuk mengecek keadaan Kyu Won dan menyuruh Lee Shin pulang. Suk Hyun beranjak pergi sedangkan Lee Shin masih duduk ditempatnya, sesaat kemudian Lee Shin bangkit menyusul Suk Hyun dan berkata diapun ingin mengecek Kyu Won sekali lagi dan pergi mendahului Suk Hyun menuju ruangan Kyu Won. Suk Hyun bengong.
Esoknya Lee Shin mengunjungi ruangan Kyu Won di rumah sakit sambil membawa ringkasan yang dibuat Kyu Won, dia terkejut karena ruangan Kyu Won kosong. Lee Shin mencari Kyu Won di lorong rumah sakit dan menemukan Kyu Won duduk di kursi roda sedang mendengarkan musik, Lee Shin tersenyum lalu mendekati Kyu Won. Kyu Won sedikit terkejut dengan kedatangan Lee Shin ke rumah sakit. Lee Shin lalu menunjukkan ringkasan buku kepada Kyu Won, Lee Shin berkata dia masih belum paham dengan apa yang ditulis Kyu Won dan meminta Kyu Won memberikan les privat untuknya (hahayy alesan ajee mas^^).
Kyu Won merengut begitu tahu alasan Lee Shin datang hanya untuk itu, Lee Shin tersenyum dan langsung mendorong kursi roda Kyu Won ke ruangannya.
Kyu Won menjelaskan pada Lee Shin isi ringkasan itu. Selesai menjelaskan bagian pertama Kyu Won bertanya apakah Lee Shin mengerti apa yang dia katakan, Lee Shin mengangguk tapi dia langsung berkata dia belum mengerti. Kyu Won kesal karena dia telah menjelaskan hal itu untuk ketiga kalinya. "Penjelasanmu sangat membosankan" Lee Shin beralasan. Mereka ribut lagi, tapi perut Kyu Won terasa sakit lagi, Lee Shin agak khawatir. Akhirnya Kyu Won bersedia menjelaskannya dari awal lagi, tapi dia mengancam Lee Shin agar mendengarkannya baik baik.
Kyu Won mulai menjelaskan pelan pelan dari awal lagi, "pokoknya inti dari musik tradisional dibagi menjadi 3 pengaturan utama dengan menghapus sepertiga komponennya" ujar Kyu Won. Lee Shin terus tersenyum memperhatikan Kyu Won.
Di kampus Windflower dan Stupid Band berjalan bersama sama dan berniat hendak menjenguk Kyu Won. Salah satu anggota Windflower bertanya pada Bo Woon apakah tidak apa apa mereka semua mengunjungi Kyu Won beramai ramai, dan apakah para perawat tidak akan melarang mereka masuk. Bo Woon menjawab mereka tidak punya pilihan lain. Joon Hee bertanya pada Bo Woon apa yang harus mereka beli untuk Kyu Won lalu Joon Hee mengusulkan membeli ayam goreng (kaya ipin doyannya ayam goreng^^). Sang bassist bertanya apakah Kyu Won boleh makan ayam goreng dirumah sakit. Joon Hee berkata kalau tidak boleh Kyu Won bisa memakannya diluar rumah sakit. Bo Woon setuju usul Joon Hee karena Kyu Won suka makan makanan yang enak enak. Lalu member Windflower bertanya dimana Lee Shin. Joon Hee menjawab dia tidak tahu karena Lee Shin sudah terbiasa sendirian. Lalu Joon Hee mengusulkan untuk bermain kembang api.
Kyu Won masih berjuang memberikan penjelasan pelajaran tentang musik tradisional untuk Lee Shin tapi ternyata yang di ajarin malah tidur. Kyu Won lemas, "Huh! Masih bisa tidur, pulas lagi. Sudah diulang 3 kali masih juga tidak mengerti" ucap Kyu Won kesal.
Lalu pintu ruangan terbuka, Lee Shin langsung terbangun. Windflower dan Stupid Band langsung masuk ke ruangan Kyu Won. Mereka semua kaget melihat Lee Shin ada disana. Bo Woon bertanya sejak kapan Lee Shin datang. Lee Shin agak gugup lalu langsung mencari ringkasan pelajarannya dan memperlihatkannya pada mereka semua, "Aku sedang ada pelajaran tambahan". Kyu Won lalu bertanya pada mereka semua bagaimana mereka bisa datang bersama sama. Bo Woon berkata Kyu Won pasti bosan berada dalam ruangan terus, lalu Joon Hee mengajak mereka semua ke lantai atas.
Mereka semua bermain kembang api dari lantai atas (diiringi lagu Star By. Kang Min Hyuk). Walaupun Kyu Won duduk di kursi roda tapi dia terlihat sangat gembira dan bahagia. Lee Shin memandang ke arah Kyu Won begitu juga sebaliknya mereka berdua tertawa. Mereka bersenang senang bersama sama.
Tiba tiba dibawah ada seorang petugas keamanan yang menegur mereka. Mereka pun lari dan meninggalkan kembang apinya disana. Lee Shin pun langsung mendorong kursi roda Kyu Won dengan kencang, Kyu Won berpegangan erat pada kursi rodanya, dan mereka berhasil menyelinap ke balkon. Saat petugas keamanan lewat mereka sudah aman.
"Wah kita hampir saja tertangkap" ujar Kyu Won lega karena petugas keamanan tidak melihat mereka. Lee Shin juga menghela nafas lega. "Kau pasti lelah" kata Kyu Won yang diikuti gelengan kepala Lee Shin sambil tersenyum. Kyu Won berkata pada Lee Shin apakah dia melihat mereka semua lari tadi, "Jika Bo Woon lari dengan kecepatan seperti itu mungkin dia dapat memecahkan rekor lari 100 meter selama 15 detik. Ngomong ngomong kemana mereka semua pergi?" tanya Kyu Won sambil tertawa yang ujung ujungnya mendapat nyeri di perutnya. Lee Shin yang sedari tadi hanya memperhatikan Kyu Won berbicara memanggil namanya, "Lee Kyu Won.... tentang kau yang menyukaiku.... jangan menyerah" ucap Lee Shin. Kyu Won kaget dan tidak mengerti apa maksud ucapan Lee Shin. Lee Shin beranjak dari tempatnya berdiri dan jongkok tepat di depan Kyu Won mengulangi kembali kata katanya sambil menatap mata Kyu Won, "Tentang kau yang menyukaiku.... aku mohon... jangan menyerah".
Muncullah kembang api yang menambah keromantisan suasana diantara mereka berdua.
Muncullah kembang api yang menambah keromantisan suasana diantara mereka berdua.
0 comments:
Post a Comment