Do you like this story?
[Episode 6]
Min Ho menahan Ji Hyun dan memegang erat lengan Ji Hyun. Kau terlihat sangat aneh, ujar Min Ho. In Jung menyaksikan mereka berdua, dan terkejut.
Min Ho merasa terusik akan kehadiran Yi Kyung alias Ji Hyun yang memperlakukan Min Ho tidak seperti orang pada umumnya baru dikenalnya. Jangan melihat aku dengan cara sperti itu lagi! Perintah Min Ho tegas. Han Kang mendadak muncul. Ji Hyun berusaha meleapaskan diri, In Jung langsung menyela. Ji Hyun langsung melesat pergi.
Han Kang mengatakan ingin menyampaikan sesuatu kepada Min Ho. Mereka bertiga masuk kedalam restoran. Han Kang memandang sekilas kearah Ji Hyun.
Ji Hyun yang membuang sampah emosinya meledak. Kalian berdua, kenapa bisa datang berdua?! Kalian pasti jengkel karena tidak bisa menemukan stempel bukan?.
Tiba-tiba Ji Hyun teringat dengan perkataan Scheduler bahwa bagaimanapun Ji Hyun tidak boleh mengungkapkan jati dirinya. Ji Hyun harus hati-hati dikemudian hari.
Han Kang rupanya menolak proyek membuat disain untuk Min Ho. Han Kang berpapasan dengan ji Hyun saat akan keruangannya. Han kang meminta Ji Hyun ikut bersamanya keruangannya.
In Jung yang masih penasaran dengan apa yang terjadi dengan Ji Hyun dan Min Ho bertanya kepada Min Ho, tetapi Min Ho mengelak dan tidak ada masalah apapun. In Jung merasa curiga dengan sikap Min Ho.
Diruangan Han Kang memarahi Ji Hyun karena membuat masalah dengan Min Ho. Han Kang merasa kebingungan dengan sikap Ji Hyun terhadap Min Ho.
Min Ho memutuskan untuk pergi dahulu, dan Min Ho berpapasan dengan Ji Hyun beserta Han Kang. Min Ho meminta Han Kang tetap yang mendisain proyeknya. Sebelum keluar Min Ho memandang Ji Hyun sebentar.
In Jung pulang bersama dengan Min Ho. Di mobil, In Jung bertanya mengenai pembicaraan Min Ho dengan ayah Ji Hyun. In Jung merasa tidak sanggup untuk menahan semuanya, apalagi untuk menunggu. Min Ho berusah menenangkan In Jung dan semua akan baik-bauk saja. In Jung mulai percaya lagi dan saat akan memegang tangan Min Ho, entah disengaja atau tidak Min Ho mengelak. In Jung merasa ada yang aneh.
Di bus, Ji Hyun sedang menghapus foto-foto yang ada dikameranya. Dia mulai menanggis kenapa In Jung tega mengkhianatinya. Tiba-tiba Ji Hyun merasa mendapa ide saat dia melihat air matanya jatuh.
Ji Hyun menelepon Scheduler saat Scheduler sedang berlatih bernyanyi, dan tentu saja Scheduler jengkel. Telepon ini yang kau berikan kepadaku apakah bisa digunakan untuk menghubungi manusia lainnya? Tanya Ji Hyun. Aiigoo, benar-benar membuat frustasi! Teriak Scheduler lalu mematikan telepon genggamnya.
Ji Hyun mulai menelepon teman-temanya lain dan mengabarkan bahwa dirinya (Ji Hyun asli) kecelakaan. Dan berharap salah satu dari mereka akan berempati. Mendadak dia dikejar oleh ibu kos.
Ji Hyun berlari dan langsung mengganti pakaian ala Yi Kyung, dan langsung keluar dari tubuh Yi Kyung tepat saat ibu kos menggebrak pintu kamar . Yi Kyung terbangun dan menemui ibu kosnya. Yi Kyung kebinggungan atas penjelasan ibu kosnya bahwa dia sudah datang menagih dan baru saja melihat dia berlari.
Yi Kyung kembali kekamarnya, saat akan merebus air, dia merasa ada yang aneh dengan rambutnya. Roh Ji Hyun panic bagaimana kalo dia mengetahuinya? Dan berusaha menghubungi Scheduler namun sayang Scheduler malah tidak menggubrisnya. Ji Hyun lega akhirnya Yi Kyung bersikap cuek. Akan tetapi sepertinya Yi Kyung merasa ada yang tidak beres.
Di kamar lain tepatnya kamar Min Ho, dia sedang sibuk bekerja. Akan tetapi pikirannnya melayang saat Ji Hyun (Yi Kyung tertawa dihadaan Han Kang) dan memikirkan perkataan Han Kang. Ahh..benar-benar tidak masuk akal! Gumam Min Ho frustasi.
Keesokan harinya, dengan penuh semangat Ji Hyun meminta pesetujuan pencatatan upahnya sebagai pekerja lepas. Han Kang terlihat sebal dengan Ji Hyun saat dia hanya dipanggil dengan Han Kang. Bagaimana kalau aku memnaggilmu Han Kang? Di Amerika memanggil hanya nama saja, Jenny, Jhon, Bred, Kang..Hai Kang!. Namun Hang Kang tersenyum melihat tingkah lucu Ji Hyun.
Ji Hyun merasa senang saat mengetahui istri Hyung Han Kang membawa sup tulang sapi.
Di rumah sakit, ibu Ji Hyun mengngok putrinya. Ayah Ji Hyun mengira kondisi mental istrinya terganggu. Nyatanya tidak. Ibu Ji Hyun mendapat sedikit kekuatan karena perkataan Ji Hyun tempo hari yang datang kerumahnya untuk mengambil stempelnya. Ji Hyun ingin menjadi seorang ibu yang baik seperti ibunya.
Ji Hyun memakan sup denga lahapnya. Han Kang memandangnya dengan rasa tertarik. Jin Hyun meminta tambah. Han Kang memberikan nasinya. Ji Hyun melihat seorang anak kecil yang berlarian dan memecahkan gelas.
Anak kecil tersebut menanggis. Ibunya merasa jengkel. Ji Hyun mencoba menenangkannya dengan memakai trik sulap kertas tisu yang disobek dan dibuat menjadi satu kembali. Han Kang yang melihat tingkah Ji Hyun lantas teringat Ji Hyun masa sekolah dulu.
Ji Hyun muda juga memakai trik sulap yang sam persis. Han Kang melihat sosok Ji Hyun ( dalam tubuh Yi Kyung ) sama dengan Ji Hyun, cara tertawa yang sama.
Han Kang meminta pendapat Hyung-nya mengenai sifat Ji Hyun. Setiap melihatnya (Yi Kyung) mengingatkan aku dengan Ji Jyun, ujar Han Kang. Hyung-nya pun sependapat. Jadi siapa yang akan kau sukai Tuan Han Kang? Yi Kyung atau Ji Hyun?hahah
Ji Hyun mendatangi salah satu temannya yang bekerja disebuah galeri. Dia berpura-pura menjadi teman Ji Hyun yang ingin membuat video pesan untuk ji Hyun dari teman-temannya dulu agar Ji Hyun mampu berjuang dan akan tersadar kembali. Namun betapa kecewanya Ji Hyun saat mengetahui bahwa temannya tersebut sesungguhnya tidak telalu perhatian kepada Ji Hyun.
Ibu Ji Hyun masih berada dirumah sakit dan sangat perhatian kepada putrinya tersebut. Ayah Ji Hyun memaksa istrinya untuk pulang, saat itulah mereka bertemu dengan Han Kang menenggok Ji Hyun sambil mebawa bunga kesukaan Ji Hyun. Benar, kau berada disini, aku tidak tahu kenapa aku merasa selalu melihat dirimu, aku pasti sudah gila! Saat kau berada disini, melalui masa sulit. Han Kang mulai tersiksa dengan perasaanya sendiri.
Ji Hyun menemui Seo Woo ditoko rotinya dan berharap sesuatu dari Seo Woo sebagai sahabatnya. Tetapi Seo Woo seakan menghindari pendekatan Ji Hyun.
Han Kang dalam perjalanan pulang ke restonya saat melihat Ji Hyun berjalan sendirian. Han Kang bimbang dan memutuskan untuk tidak menghiraukannya, walalupun Ji Hyun memanggilnya dan melambaikan tangan kepadanya.
Ji Hyun memberondong pertanyaan kepada Han Kang kenapa hanya lewat begitu saja. Aku tidak melihatmu! Bantah Han Kang.
Ji Hyun berada diruangan Han Kang dan berniat memberikan roti yang dibelinya tadi. Namun Han Kang malah membentak Ji Hyun agar tidak mengganggunya lagi. Ji Hyun keluar dengan perasaan sedih. Kenapa tiba-tiba Han Kang bersikap seperti itu? Ji Hyun memakan rotinya dan menahan tangis.
Sementara itu In Jung bernyata kepada keadaan Min Ho, dan Min Ho bilang sedang sibuk. AKhirnya In Jung mengajak Seo Woo untuk makan bersama di resto Han Kang. Sudah jelas niat In Jung ingin mengorek informasi mengenai Ji Hyun.
In Jung menanyakan tentang Ji Hyun kepada pelayan perempuan, Ji Hyun sangat diberi kebebasan kepada Han Kang, datang pergi sesuka hati, sepertinya Han Keng menyukainya, jelas pelayan tersebut.
Semntara itu Ji Hyun pulang dalam kondisi kelelahan. Ji Hyun menelepon Schedeuler dan berniat untuk mengembalikan uang yang dipinjanmnya, 4900won. Ji Hyuj meminta Scheduler untuk datang mengambilnya. Scheduler tentu saja menolaknya mentah-mentah. Ji Hyunlah yang harus datang. Scheduler menutup teleon dengan jengkel.
Yi Kyung telah kembali, dengan langkah gontai dia berjalan keluar untuk bekerja. Sedang roh Ji Hyun tetap dengan semangatnya pergi mendahului Yi Kyung. Tanpa disadarinya Yi Kyung merasa tidak enak badan, dan ingin muntah. Yi Kyung kembali kekamarnya.
Roh Ji Hyun datang kesebuah tempat dimana Scheduler sedang bernyanyi dengan merdu. Roh Ji Hyun terpana mendengarnya. Dengan pongahnya Scheduler mengatakan bahwa dia seorang penyanyi dan penulis lagu.hahah. lantas Ji Hyun pun menunjukan kebolehannya bernyanyi.
Lantas kenapa kau tidak menjadi penyanyi? tanya Scheduler. Ayah menyuruhku untuk mencari pria baik-baik untuk dijadikan suami, jawab roh Ji Hyun. Dan itu adalah Min Ho? roh Ji Hyun sontak memasang muka masam.
Mendadak wajah Scheduler menjadi sendu. Paling tidak kau bisa kembali hidup, ujar Scheduler. Ji Hyun menangkap kesan beda darinya. Bagaimana kau menjadi Scheduler? tanya Ji Hyun penaaran.
"Aku sukarela, ada sesuatu yang aku harus lakukan sebelum mati, oleh karena itu aku menjadi Scheduler. Selama aku menjalankan tugasku selama 5 tahun, maka harapanku bisa terwujud". Scheduler semakin misterius. Apa harapan terakhirmu? tanya Ji Hyun.
Sadar telah melanggar batas, Scheduler berubah kembali menjadi orang yang menyebalkan dan meminta uangnya.
Keesokan harinya, dokter syaraf ke toko mencari Yi Kyung akan tetapi termyata Yi Kyung tidak datang bekerja semalam.
Roh Ji Hyun panik karena waktu yang seharusnya Yi Kyung pulang namun belum menampakan diri. Ji Hyun memanggil Scheduler.
Ternyata Yi Kyung hanya dikamarnya dan terlihat sakit. Scheduler menyuruh Ji Hyun untuk membawa Yi Kyung kerumah sakit. Hah? Bagaimana caranya? Scheduler mendorong roh Ji Hyun kearah Yi Kyung dan masuk kedalam tubuhnya.
Ji Hyun awalnya keberatan kerumah sakit karena merasa perutnya sakit. Tapi Scheduler memaksanya.
Han Kang merasa cemas karena Ji Hyun belum menampakan diri diresto walaupun sudah waktunya dia bekerja.
Ji Hyun menemui dokter dan menanyakan apa yang telah dimakan Ji Hyun. Siang sup tulang, dan menambah nasi, roti, malamnya mie Italia, dan malamnya semangkuk mie ramen. Wow!
Dirumah sakit, Min Ho menemui ayah Ji Hyun dan membawa berkas perjanjian penjualan tanah milik Ji Hyun karena perusahaan ayah Ji Hyun memerlukan suntikan dana.
Ji Hyun selesai memeriksakan diri dan melihat dia telah telat masuk kerja. Tetapi dia masih merasa tidak enak badan.
Ji Hyun keluar dari rumah sakit, dan Min Ho yang kebetulan lewat melihat Ji Hyun berlari menyebarang. Pandangan Min Ho tetap pada sosok Ji Hyun. Dan saat Ji Hyun terjatuh, Min Ho seakan reflek ingin menolong namun diurungkannya niatnya.
Ji Hyun terduduk lemas disebuah halte dan meminum obatnya. Min Ho yang masih memperhatikannya akhirnya menghampiri Ji Hyun dan menawarkan untuk mengantar Ji Hyun.
Namun Ji Hyun serta merta menolaknya. Kenapa? tanya Min Ho.
Karen aka membencimu! jawab Ji Hyun judes. Dan aku tidak perlu memberitahu alasannya untuk membencimu.
Min Ho marah-marah dan tetap menyeret Ji Hyun masuk ke mobilnya.
Terpaksa Ji Hyun masuk ke mobil dan melihat foto dirinya yang berpose dengan Min Ho. Ji Hyun menatapnya dengan pandangan muak. Min Ho berkata gadis yang difoto itu adalah tunangannya dan merupakan gadis polos yang baik. Yeah sampai-sampai bisa dikadalin.
Han Kang yang sedang menunggu Ji Hyun datang melihat Ji Hyun keluar dari mobil Min Ho. han Kang tak percaya. Ji Hyun masih kesal.
Kenapa aku harus berterimakasih kepadamu, kau yang memaksa aku masuk ke mobil! Ji Hyun melesat pergi. Min Ho tertawa.
Han Kang melihat semuanya.
Min Ho berusaha berbicara kepada Han Kang. Serta merta Han Kang memberondong pertanyaan kenapa bisa bersama dengan Ji Hyun. Min Ho tak mau kalah dan bertanya apa hubungan dengan Han Kang?.
Karena kau adalah tunangan teman baikku! yang kini tergolek tak berdaya dirumah sakit! teriak Han Kang. Oh really?
Min Ho balik menuduh bahwa Han Kang marah karena dia menyukai Ji Hyun (Yi Kyung), Han Kang membantahnya dan meminta Min Ho jangan main-main dengan wanita lain. Mereka saling teriak dan membantah.
Han Kang memanggil Ji Hyun (Yi Kyung). Han Kang memecat Ji Hyun, karena dia terlalu dekat dengan Min Ho yang telah bertunangan dengan teman baik Han Kang.
Ji Hyun syok. Dia berusaha menjelaskan duduk permasalahan. Han Kang tidak peduli. Han Kang sebenarnya juga berat melepas Ji Hyun karena dia sendiri mulai menyukainya. Ji Hyun sedih dan menahan tanggis.
Di luar Min Ho hanya di mobilnya dan tampak cemas. Dia mendengar dari salah satu pelayan bahwa Ji Hyun telah dipecat.
Ji Hyun berpamitan dengan yang lain. Tampak Hyung atau manager resto merasa menyayangkan tindakan Han Kang namun mengerti perasaan Han Kang.
Ji Hyun keluar resto dengan langkah gontai dan sedih.
Ji Hyun ingin berlalu saat tiba-tiba Min Ho menawarkan pekerjaan dirumahnya. Kau tahu cara membersihkan rumah? Bisa memasak?.
Tanpa disangka Min Ho, Ji Hyun menjawab berapa dia akan dibayar?. Min Ho sedikit terkejut bahwa Ji Hyun bersedia bekerja dirumahnya. Bukankah kau yang menawarkanku?
Notes :
Wow! Semakin menarik dan semakin tidak sabar ingin melihat kelanjtannya! Di episode ini, Han Kang sudah mulai merasa tertarik dengan sosok Yi Kyung (sebenarnya Ji Hyun) dan berusaha keras untuk membantahnya. Dan setali tiga uang dengan Min Ho yang merasa tertarik dengan sosok yang membencinya yang bagi Min Ho tanpa sebab. Dan bagaimana Ji Hyun yang akan bekerja dirumah Min Ho?. Huuffhh..can't wait next episode..hahha,
0 comments:
Post a Comment